Pemkab Bengkulu Tengah Targetkan 190 Hektare Penanaman Padi Gogo pada Tahun 2025

Helmi Yuliandri, S.P, M.T., Plt Kepala Distan Bengkulu Tengah--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO -  Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah terus menggenjot upaya peningkatan ketahanan pangan. Pada tahun 2025, Pemkab Bengkulu Tengah akan melaksanakan program penanaman padi Gogo seluas 190 hektare. Program ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi lahan tidur dan meningkatkan produksi pangan lokal.

Rencana penanaman padi Gogo ini akan tersebar di beberapa kecamatan, dengan rincian 100 hektare di Kecamatan Karang Tinggi, 50 hektare di Kecamatan Pematang Tiga, 20 hektare di Kecamatan Merigi Sakti, dan 20 hektare di Kecamatan Pagar Jati.

Plt. Kepala Dinas Pertanian (Distan) Bengkulu Tengah, Helmi Yuliandri, S.P., M.T., menjelaskan bahwa penanaman padi Gogo akan dilakukan pada lahan eks-replanting perkebunan kelapa sawit dan lahan tidur milik masyarakat. Distan juga telah menetapkan para petani yang akan menerima bantuan untuk program ini.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/10095/komunitas-saribanun-badunsanak-dukung-pengembangan-batik-sungai-lemau-melalui-kunjungan-ke-sentra-batik

“Lahan-lahan tersebut telah diusulkan kepada Pemerintah Pusat agar dapat digunakan untuk penanaman padi Gogo. Kami juga telah menentukan para petani calon penerima bantuan benih padi Gogo,” jelas Helmi.

Helmi menambahkan bahwa para petani yang terlibat dalam program ini akan menerima berbagai bantuan. Setiap petani akan mendapatkan 25 kg benih padi Gogo per hektare, serta bantuan racun rumput (herbisida) dan pestisida sebanyak 1 liter.

“Selain benih, para petani juga akan diberikan bantuan berupa herbisida dan pestisida untuk mendukung kelancaran penanaman dan perawatan tanaman,” tambahnya.

Untuk pelaksanaan, Helmi menyebutkan bahwa penanaman padi Gogo dijadwalkan dimulai pada bulan Maret 2025, dan akan dipantau serta dikawal oleh personel TNI untuk memastikan kelancaran program. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/10094/kondisi-taman-wisata-kota-di-renah-semanek-makin-memprihatinkan-sejumlah-titik-bangunan-rusak

“Kami menargetkan hasil panen padi Gogo dapat mencapai 3 ton per hektare, dengan harapan maksimal bisa mencapai 5 ton per hektare. Padi Gogo bisa dipanen setelah usia tanam sekitar 5 bulan,” pungkas Helmi.

Dengan adanya program ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan di Kabupaten Bengkulu Tengah, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani lokal.(one)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan