Diingatkan Janjinya Sedekahkan Gaji Selama Jabat Bupati Bengkulu Tengah, Rachmat:

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Satu dari sederetan janji atau komitmen yang disuarakan oleh Bupati Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto pada saat kampanye lalu adalah tidak mengambil gaji selama menjabat bupati. Rachmat akan sedekahkan gajinya untuk masyarakat miskin, kurang sejahtera yang lebih membutuhkan.

Seiring dengan telah terpilihnya Rachmat dan juga telah dilantik sebagai Bupati periode 2025-2030, publik mengingatkan kembali untuk Rachmat menunaikan janjinya.

Tokoh Presidium Pemekaran Kabupaten Bengkulu Tengah, HM Wasik Salik meyakini bahwa pasangan Rachmat Riyanto dan Tarmizi bakal merealisasikan janji-janji politiknya selama menjabat. Termasuk soal gaji yang akan disedekahkan Rachmat, menurut Wasik hal itu sangatlah mulia dan ditunggu-tunggu oleh masyarakat.

BACA JUGA:Bupati Bengkulu Tengah Tegaskan Larangan Study Tour, Tidak Ada Lagi Penahanan Ijazah dan Pungutan di Sekolah

Terpisah, salah seorang tokoh masyarakat Taba Penanjung yang juga anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah, Sutan Mukhlis lebih mengingatkan bahwa atas janji yang telah diucapkan adalah utang. Jika ingin menjadi seorang pemimpin yang bijak dan agamis, Sutan berharap baik Rachmat Riyanto maupun Tarmizi dapat merealisasikan seluruh janji-janjinya lalu.

"Kalau janji politik itu beban moril atau sikap dari individu itu sendiri. Kita dewan tidak bisa mendorong hal itu (tidak ambil gaji, red) terealisasi. Karena itu tanggung jawab pribadi yang bersangkutan. Tentu atas apa yang sudah disampaikan ke publik akan ada pertanggungjawaban. Dalam kajian agama, janji adalah utang dan utang harus dibayar," kata Sutan.

BACA JUGA:Pulang dari Retret, Kedatangan Bupati Rachmat di Bandara Fatmawati Soekarno Tak Ada Penyambutan

Mewakili kalangan pemuda, Slamet Nastain yang menjabat Ketua IKAMA Bengkulu Tengah turut menyampaikan pihaknya akan mengawal realisasi janji politik Bupati dan Wakil Bupati saat ini. Terkhusus janji menyumbangkan seluruh gaji kepada masyarakat yang membutuhkan selama menjabat, Slamet menilai hal yang luar biasa dan baru pertama kalinya di Bengkulu Tengah.

"Semua orang bisa berjanji apapun itu, yang terpenting sekarang adalah berusaha merealisasikan janji-janji tersebut supaya masyarakat bisa percaya kepada bapak Bupati dan bapak Wakil Bupati selaku pemimpin di Kabupaten Bengkulu Tengah untuk saat ini," ungkapnya.

Lantas apa kata Rachmat sendiri? Kepada wartawan, Rachmat menyatakan kesiapan memenuhi janji dimana salah satunya menyumbangkan gaji. Namun untuk gaji itu sendiri baru dikeluarkan Pemkab setelah genap ia menjabat 1 bulan, menyesuaikan jadwal gaji pegawai.

BACA JUGA:Begini Tanggapan ASN Soal Program Ber-KTP dan Domisili di Bengkulu Tengah

"Masuk kantor, kerja dulu 1 bulan baru menerima gaji. Kita belum tahu juga besarannya berapa," ungkap Rachmat.

“Nanti gajinya akan kita serahkan sesuai dengan apa yang pernah kita sampaikan dulu. Untuk teknis penyerahannya akan kita informasikan lebih lanjut,” demikian Rachmat.(fry)