Bikin Geger, Potongan Tubuh Kerbau Ditemukan Berserakan di Tengah Jalan Desa Kelindang Bengkulu Tengah

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO -  Warga Desa Kelindang Kecamatan Merigi Kelindang Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) dibuat geger pada Selasa 21 Mei 2024 sore. Pasalnya, warga setempat menemukan adanya potongan tubuh kerbau berserakan di tengah jalan desa setempat. Penemuan potongan tubuh kerbau tersebut berada di 2 titik, yakni titik pertama ditemukan 4 potongan paha dan titik kedua potongan bagian badan. Sementara bekas darah maupun isi perut kerbau tersebut tidak ditemukan di lokasi

Kades Kelindang, Edi Susanto mengatakan jika kejadian ini telah dilaporkan ke kepolisian. Dugaan sementara, kerbau tersebut merupakan hasil curian yang bukan berasal dari Desa Kelindang. Namun, pelaku meninggalkan jejak sebagian potongan tubuh kerbau di Desa Kelindang. Hal ini diperkuat, hingga saat ini belum satupun warga desa yang melaporkan adanya kehilanga kerbau. Dirinya juga telah menyebarkan informasi tersebut kepada kades-kades tetangga.

BACA JUGA:Dampak Ratusan Juta Uang Desa Ludes Terbakar, Pencairan Dana Desa Pekik Nyaring Tahun Ini Terhambat

‘’Potongan kerbau itu ditinggalkan di desa kami. Sampai saat ini belum tahu siapa yang mencuri bahkan kerbau tersebut berasal dari mana. Yang jelas, itu bukan kerbau warga Desa Kelindang. Saya juga telah memberikan informasi tersebut kepada kades tetangga,’’ kata Edi.

Terpisah, Kapolres Benteng, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos,S.Ik, M.H, M.Ik melalui Kapolsek Taba Penanjung, Iptu. Junairi, S.H, M.H mengatakan, penemuan potongan tubuh kerbau saat warga desa hendak menuju perkebunan. Di pertengahan jalan, melihat adanya potongan paha kerbau. Tak jauh dari lokasi ditemukan pula potongan badan yang sudah di belah menjadi 2 bagian. Dugaan sementara, pelaku melakukan aksi tersebut sudah mendekati waktu pagi.

BACA JUGA:BKD Bengkulu Tengah Sebut Ada Kenaikan Tarif PBB, Segini Besarannya

‘’Kami sudah mendatangi TKP dan benar ada 2 titik yang ditemukan. Pertama 4 potongan paha dan 20 meter kedepan itu potongan bagian badan. Sengaja dibuang pelaku, karena dugaan sudah hampir siang. Setelah ditelusuri, terlihat ada bekas ban mobil. Saat ini sedang kita selidiki,’’ jelas Junairi.

Junairi mengimbau kepada seluruh perangkat desa dan masyarakat untuk tetap memperhatikan hewan ternak terutama mendekati hari raya Idul Adha ini. Dirinya juga berpesan untuk selalu memastikan jika hewan ternak sudah masuk ke dalam kandang setiap sore harinya.

BACA JUGA:Hati-Hati Terjerat Pinjol Ilegal: Rentenir Baru di Era Digital

‘’Tetap waspada dan berhati-hati karena saat ini banyak pencurian hewan ternak terlebih saat lebaran Idul Adha. Saya mengimbau untuk hewan ternak selalu dikandangkan serta tetap diawasi agar tidak terjadi hal yang ditemukan hari ini,’’ demikian Junairi.(one)