Ada 13 Cara Agar Bayi Cerdas Sejak Dalam Kandungan, Perhatikan Ya Bun!

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Bayi yang cerdas sudah dapat dibentuk sejak dari dalam kandungan, selama hamil Bunda perlu mengupayakan berbagai cara yang terbaik untuk mengoptimalkan perkembangan janin. 

Bunda juga perlu melakukan hal yang berdampak positif bayi perkembangan otak Si Kecil sejak dalam kandungan sehingga nantinya bisa melahirkan bayi yang cerdas sesuai dambaan setiap orang tua.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6747/apakah-soda-bisa-mencegah-kehamilan-begini-penjelasannya

Ada 13 Cara Agar Bayi Cerdas Sejak dalam Kandungan

Cara ini bisa Bunda lakukan untuk mengoptimalkan perkembangan otak janin sejak dalam kandungan. Melansir dari berbagai sumber, berikut 13 caranya:

1. Konsumsi makanan tinggi asam folat

Menurut Staf Medis Women Health Service RSUPN CM, dr. Ilham Utama Surya SpOG, asam folat merupakan vitamin B9 larut air. Asam folat dibutuhkan selama hamil karena dapat mencegah cacat tabung saraf atau neural tube defect (NTDs).

"Penelitian menunjukkan, pemberian asam folat dapat menurunkan kadar homosistein yang berdampak pada penurunan risiko gangguan pembentukan saraf janin hingga 87 persen. Perlu diketahui, cacat tabung saraf dapat terjadi di bulan pertama kehamilan," kata Ilham kepada HaiBunda, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/2675/inilah-buah-yang-rendah-kalium-dan-wajib-dikonsumsi-penderita-gagal-ginjal-untuk-lansia-60-tahun

Menurut Institute of Medicine, ibu hamil atau bumil dianjurkan untuk mengonsumsi tambahan asam folat sebesar 0,4 mg/hari atau 400 mikrogram (mcg) asam folat dalam bentuk suplemen atau vitamin hamil.

Asam folat juga bisa didapatkan dari konsumsi makanan, seperti daging, bayam, brokoli, asparagus, kacang kedelai, kacang almond, alpukat, jeruk, dan pepaya.

2. Konsumsi makanan kaya zat besi

Asupan zat besi juga dibutuhkan selama kehamilan ya, Bunda. Zat besi merupakan komponen utama pembentukan hemoglobin (Hb) yang bertugas membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh.

Konsumsi zat besi yang cukup selama hamil dapat mencegah anemia. Sebaliknya, kekurangan zat besi berhubungan dengan gangguan pertumbuhan dan perkembangan saraf otak janin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan