14 Orang Anak Masih Terindikasi Stunting, Puskesmas Sekayun Turun Langsung Beri Makanan Tambahan

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Upaya demi upaya terus dilakukan untuk perbaikan pertumbuhan anak-anak stunting. Di wilayah kerja Puskesmas Sekayun, masih terdapat 14 orang anak yang terdeteksi Stunting. Stunting ini dapat menyebabkan lambatnya tumbuh kembang anak dan faktor pemicunya tinggi badan dan berat badan. 

Salah satu upaya tersebut, saat ini bekerjasama dengan kader-kader posyandu yang ada di masing-masing desa khususnya di Kecamatan Bang Haji, diberikan makanan tambahan. Adapun jenis makanan yang ada terdiri dari karbohidrat, protein, vitamin, buah-buahan. Operasional pemberian makanan tambahan ini dilakukan setiap hari. Setiap hari menu yang diberikan selalu dengan menu yang bervariasi dan berbeda. 

‘’Makanan yang diberikan setiap hari bervariasi. Bekerjasama dengan kader, mengantarkan makanan tambahan setiap harinya. Ketika pemberian makanan diberikan, maka ditunggu hingga selesai makan dan habis. Kami juga bekerjasama juga dengan pemerintah desa untuk membantu dalam pemberian makanan tambahan ini,’’ ungkap Eliza, S.Kep selaku Kepala Puskesmas Sekayun. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/5639/dosen-poltekkes-kemenkes-berikan-ilmu-tentang-penyakit-tidak-menular-ke-kader-posbindu-panca-mukti

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/5638/kadis-perkimtah-ingatkan-perumahan-sunda-kelapa-residence-segera-sediakan-lahan-untuk-pemakaman

Terpisah, Camat Bang Haji, Siswandi, SH, MH menuturkan, saat ini tetap bersinergi dengan pihak puskesmas untuk menangani masalah stunting. Saat ini sudah lumayan bagus dalam penanganan dan pencegahan dari pihak desa dan dibantu oleh pihak kesehatan. 

‘’Alhamdulillah saat ini selalu bersinergi bersama Puskesmas Sekayun dalam menangani masalah stunting. Dengan pemberian makanan tambahan. Semoga anak-anak yang tinggal di Kecamatan Bang Haji dapat bebas dari stunting,’’ pungkas Siswandi.(cw1)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan