Pemkab Bengkulu Tengah Perkuat SDM Koperasi Merah Putih, Digelar Serentak di Tiga Lokasi

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah bersama Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Bengkulu menggelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Tahun 2025. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari 142 desa dan satu kelurahan, serta dilaksanakan secara serentak di tiga lokasi, yakni Pendopo Kabupaten, Riung Gunung, dan Hotel Dianti.

Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, S.T., M.AP., mengatakan pelatihan tersebut merupakan langkah strategis untuk mempersiapkan pengelola koperasi menghadapi operasional gerai koperasi merah putih yang segera berjalan di desa-desa.

BACA JUGA:Rumah Purnawirawan Polri Ludes Terbakar, Wabup Bengkulu Tengah Tinjau Lokasi dan Beri Bantuan

“Kita bersama Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Bengkulu melaksanakan pelatihan peningkatan kompetensi SDM koperasi desa dan kelurahan merah putih di tiga titik, yaitu Pendopo, Riung Gunung, dan Hotel Dianti. Seluruh sekretaris dan bendahara desa serta kelurahan menjadi peserta kegiatan ini,” ujar Bupati Rachmat, Senin (8/12/2025).

Menurutnya, para peserta akan dibekali berbagai materi penting, mulai dari tata kelola koperasi modern hingga pemanfaatan teknologi digital dalam pengelolaan usaha koperasi.

“Ini adalah bagian dari persiapan sebelum gerai-gerai koperasi merah putih beroperasi. Selama tiga hari pelatihan, peserta diberikan bekal manajemen koperasi, sistem administrasi, hingga digitalisasi layanan agar pengelolaan koperasi bisa menyesuaikan dengan perkembangan zaman,” tambahnya.

BACA JUGA:Kondisi Jalan TMMD Kian Memprihatinkan, Pemerintah Tak Peka, Warga Turun Tangan Lakukan Perbaikan Mandiri

Bupati juga mengungkapkan perkembangan kesiapan desa dalam pembangunan gerai koperasi merah putih. Hingga saat ini, tiga desa telah memulai pembangunan fisik, 60 desa dinyatakan siap, 34 desa belum memiliki lahan, sedangkan desa lainnya masih dalam tahap pemenuhan persyaratan.

“Saya berharap desa yang belum memiliki lahan segera menyiapkannya, sehingga pembangunan gerai koperasi dapat segera direalisasikan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Bengkulu, Eddyson, menyebutkan bahwa koperasi merah putih merupakan program strategis nasional sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 17. Karena itu, pemerintah pusat akan menanggung seluruh kebutuhan pembangunan gerai.

BACA JUGA:Batu Raja Masuk Tiga Desa Pilihan Kemendes, Terima Bantuan Ayam Petelur Berkapasitas 1.000 Ekor

“Program koperasi merah putih sudah kita laksanakan di sembilan kabupaten dan satu kota. Ini adalah program strategis nasional, sehingga desa diharapkan mendukung penuh karena menjadi tolak ukur kebangkitan ekonomi masyarakat,” kata Eddyson.

Ia menegaskan, tidak ada alasan bagi desa untuk menolak program tersebut karena seluruh sarana dan prasarana utama disiapkan oleh pemerintah.

“Gerai koperasi akan disiapkan oleh pemerintah. Jadi, tidak ada alasan desa menolak. Masyarakat justru sangat menantikan hadirnya koperasi merah putih ini. Tinggal bagaimana kebijakan kepala desa dalam menyikapi peluang tersebut,” ujarnya.(ryu)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan