Dua Tahun Vakum, Petani Dusun Baru Kembali Garap Sawah Pasca Perbaikan Irigasi
--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Setelah sempat dua tahun vakum akibat kerusakan saluran irigasi, para petani di Dusun Baru Kecamatan Karang Tinggi Kabupaten Bengkulu Tengah akhirnya kembali menggarap sawah mereka. Senyum cerah tampak di wajah Rozali, salah seorang petani setempat, yang kembali menanam padi pada 1 Januari 2025.
"Kami sudah mulai menanam padi lagi sejak tanggal 1 Januari 2025," ujar Rozali, saat ditemui pada Minggu, 12 Januari 2025.
Kerusakan saluran irigasi yang parah selama dua tahun terakhir sempat memaksa para petani di Dusun Baru menghentikan aktivitas bertani. Namun, berkat perbaikan yang telah dilakukan, mereka kini dapat kembali menanam padi.
"Alhamdulillah, saluran air sudah diperbaiki dan musim hujan mendukung. Lahan saya ada sekitar 10 petak," tambah Rozali dengan penuh syukur.
Meski bisa kembali bertani, para petani masih menghadapi sejumlah tantangan. Salah satu masalah utama adalah serangan hama ulat yang merusak daun padi.
"Ulat ini sangat mengganggu tanaman. Saya sudah berusaha mengatasinya dengan memberi pupuk setiap 7 hari sekali, tapi tetap saja masih ada," keluh Rozali.
Hal senada juga disampaikan Bustami, petani lainnya, yang mengeluhkan serangan hama ulat dan tikus.
"Tikus menjadi masalah besar, terutama di pinggir sawah. Biasanya mereka datang saat kami sudah pulang, dan itu sulit untuk diatasi," ujar Bustami.
Meski menghadapi berbagai kendala, semangat para petani Dusun Baru tetap tinggi. Mereka berharap hasil panen kali ini dapat melimpah, mengingat ini merupakan musim pertama mereka kembali bertani setelah dua tahun berhenti.
"Harapan saya, semoga panen kali ini berhasil. Ini kan pertama kali kami menanam lagi setelah lama berhenti," ungkap Rozali.
Sementara itu, Bustami yang mengelola sawah milik orang lain juga berharap panen yang baik.
- Tag
- Share
-
-
