Pelajar Terlibat Kecelakaan Alami Koma, Kapolres Bengkulu Tengah Donorkan Darah

Senin 22 Apr 2024 - 21:06 WIB
Reporter : Tri Hardianti
Editor : Leonardo Ferdian

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Fehmi Dwinda pelajar usia 17 tahun asal Desa Durian Demang Kecamatan Karang Tinggi harus mendapatkan perawatan intensif usai terlibat kecelakaan di jalan lintas Desa Dusun Baru II pada Senin 22 April 2024 pagi.

Fehmi saat ini mengalami koma dan dirawat di RS M Yunus Kota Bengkulu. Fehmi yang cukup banyak mengeluarkan darah akibat kecelakaan tersebut membutuhkan donor.

Beruntung, salah satu pendonor yang memberikan darahnya yakni Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.Ik, MH, M.Ik. 

Kabag Ops Polres Bengkulu Tengah, AKP. Ridwa Siregar, SH mengatakan, Kapolres Bengkulu Tengah memberikan perhatian khusus kepada korban kecelakaan lalu lintas di wilkum Polres Bengkulu Tengah.

Salah satu bentuk perhatiannya dengan memberikan donor darah kepada korban kecelakaan atas nama Fehmi yang saat ini menjalani perawatan di rumah sakit.

‘’Ya, tadi sekitar pukul 15.48 WIB, Kapolres Bengkulu Tengah mendatangi PMI yang ada di RS M. Yunus Kota Bengkulu. Sebagai bentuk kepedulian kepada ananda Fehmi Dwinda korban laka lantas pagi tadi, pak Kapolres mendonorkan darahnya. Semoga ananda segera pulih dan sehat,’’ ungkap Siregar. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3669/tabrakan-dengan-bus-irt-usia-50-tahun-tewas

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3671/3-gapura-perbatasan-bengkulu-tengah-bakal-dipercantik-dinas-pupr-anggarkan-dana-rp-13-miliar

Terpisah, Camat Karang Tinggi, Deby Septika, S.STP., M.Si mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kapolres Bengkulu Tengah yang telah bersedia memberikan perhatian khusus serta memberikan donor darah untuk korban laka lantas yang merupakan warga Desa Durian Demang. 

‘’Semoga kebaikan dan perhatian Kapolres Bengkulu Tengah menjadi berkah. Donor darah dapat membantu menyelamatkan ananda Fehmi Dwinda untuk lekas membaik,’’ pungkas Deby.

Sementara itu, kecelakaan lalu lintas tersebut juga mengakibatkan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) asal Desa Durian Demang, Marlena usia 50 tahun tewas atau meninggal dunia.

Marlena diketahui menumpangi sepeda motor Yamaha Mio M3 BD 3472 PU yang dikendarai oleh Fehmi. Saat kejadian, sepeda motor bertabrakan dengan mobil Bus nopol BG 7006 S yang dikendarai Kamaludin. 

Kronologis kejadian, kejadian terjadi sekitar pukul 05.35 WIB. Pengendara mobil berkendara dari arah Kabupaten Kepahiang menuju ke arah Kota Bengkulu.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3666/brilink-berikan-pelayanan-terbaik-hingga-pelosok-desa-bantu-nasabah-bertransaksi-lebih-cepat

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3665/pagu-dana-desa-kecil-kades-ini-sebut-tak-akan-hambat-peningkatan-pembangunan-infrasruktur

Kategori :