Buntut Insiden Perkelahian Libatkan Pelajar di Bengkulu Tengah, Tomas Minta Kepsek Dievaluasi

Datuk Malani--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Menyusul insiden perkelahian yang melibatkan sejumlah pelajar salah satu SMA di Bengkulu Tengah pada Jumat, 13 September 2024 malam, Tokoh Masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah, Datuk Malani mendesak agar kepala sekolah (kepsek) di sekolah tersebut dievaluasi. Ia menilai bahwa kurangnya pengawasan dan pendidikan karakter di sekolah telah menjadi salah satu faktor terjadinya kekerasan di kalangan pelajar.

Kejadian ini bukan yang pertama, sebelumnya juga terjadi perkelahian yang melibatkan anak kepala desa di Kecamatan Semidang Lagan. Kejadian-kejadian ini menunjukkan adanya masalah mendasar dalam pembinaan dan pengawasan di sekolah.

Menurut Datuk Malani, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bengkulu Tengah perlu meningkatkan kualitas pembinaan terhadap para guru. Selain mengajarkan mata pelajaran akademis seperti matematika, guru juga harus fokus pada pendidikan karakter dan moral untuk membentuk kepribadian siswa.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/7201/perkuat-kesadaran-gizi-dan-kesehatan-remaja-sman-5-bengkulu-tengah-terima-gerakan-aksi-gizi

"Dikbud harus memastikan bahwa guru tidak hanya mengajarkan pelajaran akademik tetapi juga mendidik siswa dalam hal adab dan kejiwaan. Pendidikan yang menyeluruh penting untuk mencegah kejadian-kejadian seperti ini. Ini sangat disayangkan," jelas Malani.

Datuk Malani menegaskan bahwa jika kepala sekolah tidak mampu melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik, maka sebaiknya mundur dari jabatannya. Menurutnya, sekolah yang termasuk dalam kategori favorit harus memberikan bimbingan yang berkualitas untuk melahirkan generasi muda yang baik dan terarah.

"Kepala sekolah harus siap untuk dicopot jika tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Sekolah bukan hanya mengejar ijazah, tetapi juga harus membentuk karakter siswa. Dengan pemahaman dan pengajaran yang tepat, generasi muda yang terampil dan beradab dapat terbentuk," demikian Malani.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/7259/dewan-dorong-dinas-dikbud-bengkulu-tengah-tindak-tegas-oknum-kepsek-diduga-indisipliner

Untuk diketahui, sejumlah pelajar tersebut terlibat perkelahian. Bahkan terdapat pelajar SMA ini terkena senjata tajam sejumlah orang di Kawasan Seguring Hill Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu. 

Korban berinisial He warga Desa Kancing Kecamatan Karang Tinggi Kabupaten Bengkulu Tengah yang menderita luka robek pada bagian (maaf, red) pantat diduga akibat terkena sabetan senjata tajam. 

Lalu, Ri warga Kecamatan Talang Empat yang merupakan rekan He dan ikut menuju kawasan Seguring Hill.  

Kemudian dua pelajar lainnya yakni Gu dan Al yang juga diduga menjadi korban dugaan pengeroyokan saat akan menjemput He dan Ri di lokasi kejadian. 

Seperti diketahui, kejadian berawal dari cekcok mulut antara He dengan Re warga Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/7257/polres-bengkulu-tengah-sukses-ringkus-terduga-pengeroyok-pelajar-keluarga-korban-ucapkan-terima-kasih

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan