Dana Desa Tak Kunjung Cair, Program Pemdes Taba Baru Tertunda

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Desa (Pemdes) Taba Baru Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah hingga pertengahan April 2025 ini belum memulai pelaksanaan program kegiatan desa. Kondisi ini disebabkan oleh belum cairnya dana desa tahap pertama, yang berdampak pada tertundanya sejumlah program prioritas.

Kepala Desa Taba Baru, Zaitul Amri menjelaskan bahwa keterlambatan pencairan disebabkan oleh lambatnya penyampaian dokumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).

BACA JUGA:Titik Nol Ditetapkan, Desa Linggar Galing Siap Bangun JUT, Jembatan, dan Sumur Bor

“Kami masih menunggu pencairan tahap pertama karena memang berkas APBDes masuk agak terlambat. Akibatnya, kegiatan desa belum bisa kita mulai,” ujar Zaitul, Senin 14 April 2025.

Meski demikian, Pemdes Taba Baru telah menyiapkan beberapa program yang akan dilaksanakan tahun ini, diantara lain program ketahanan pangan dan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD).

Untuk program ketahanan pangan, desa masih akan melanjutkan budidaya ikan nila seperti tahun sebelumnya, namun dengan jumlah bibit yang lebih besar.

BACA JUGA:Tanpa Izin! 6 Hektare Lahan Hutan Lindung Diduga Ditanami Pohon Kelapa Sawit

“Untuk ketahanan pangan masih ikan nila seperti tahun kemarin, tapi tahun ini kita rencanakan 50 ribu ekor bibit, lebih banyak dari sebelumnya,” jelasnya.

Sementara itu, untuk BLT-DD, jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tahun ini mengalami peningkatan. Dari sebelumnya 11 KPM, kini menjadi 14 KPM.

“Tahun ini jumlah penerima BLT DD bertambah tiga orang menjadi 14 KPM. Tapi tetap belum melebihi batas maksimal 15 persen dari total Dana Desa,” tambah Zaitul.(**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan