Warga Merasa Puas Jalan Alternatif Tanjung Raman Dibangun, Kades: Permudah Akses dan Perekonomian Warga

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Pembangunan jalan alternatif di Desa Tanjung Raman Kecamatan Taba Penanjung yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bengkulu Tengah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Jalan alternatif ini dapat memberikan banyak manfaat, terutama dalam hal aksesibilitas dan perekonomian warga.

Sebelumnya, Desa Tanjung Raman terbilang cukup jauh dari akses jalan utama dan kondisi jalan di wilayah tersebut sangat mengkhawatirkan. Akses menuju desa hanya dapat dilalui dengan kendaraan khusus, yang membuat biaya transportasi material menjadi sangat mahal. Hal ini mempersulit masyarakat yang hendak membangun atau mengembangkan usaha.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/10696/ormas-dan-lembaga-keagamaan-diusulkan-pendataan-ulang

Kepala Desa Tanjung Raman, Anggi Sembara mengungkapkan bahwa setelah pembangunan jalan alternatif, banyak perubahan positif yang dirasakan oleh masyarakat. Salah satunya adalah normalisasi harga barang, yang sebelumnya tinggi akibat sulitnya akses, kini mulai stabil.

"Kami sangat berterimakasih karena sekarang akses keluar masuk desa menjadi jauh lebih mudah. Beberapa harga yang sebelumnya mahal sekarang sudah kembali normal. Kami juga berkomitmen untuk merawat jalan ini dengan baik," ujar Anggi.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/10695/jalan-berlubang-di-desa-taba-pasmah-rawan-kecelakaan-kades-desak-pemerintah-bertindak

Salah satu warga setempat, Bunsiw menambahkan bahwa jalan alternatif ini memberikan dampak besar terhadap perekonomian desa. Sebelumnya, warga kesulitan mengeluarkan hasil tani karena terbatasnya akses transportasi. Namun, dengan jalan yang baru, proses pengiriman hasil pertanian menjadi lebih lancar.

"Semenjak adanya jalan ini, kami bisa dengan mudah mengeluarkan hasil tani. Ini sangat membantu perekonomian kami yang sempat terhambat karena masalah akses jalan," kata Bunsiw.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/10694/biaya-ptsl-diduga-tak-sesuai-aturan-aktivis-minta-bpn-bengkulu-tengah-turun-ke-lapangan

Sementara itu, warga lainnya, Dedi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Bengkulu Tengah atas pembangunan jalan alternatif ini. Menurutnya, sekarang masyarakat tidak perlu khawatir lagi saat hendak pulang, terutama pada musim hujan.

"Kami sangat bersyukur dengan adanya jalan alternatif hotmix ini. Akses keluar masuk desa sekarang jadi lebih mudah dan aman, bahkan saat hujan lebat," tambah Dedi.(one)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan