Menanti Perdebatan Aktivis GOLBE vs Dewan dan Pemkab Bengkulu Tengah

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Bukan gertak sambal belaka. Gabungan Ormas dan LSM Bersatu (GOLBE) resmi melayangkan surat permohonan hearing dengan DPRD dan Pemkab Bengkulu Tengah kemarin, Jumat 17 Januari 2025. Surat yang ditandatangani 8 orang aktivis GOLBE dari Ormas dan LSM berbeda ditujukan kepada Sekretariat DPRD, Pemkab dan TAPD.

"Kami yang tergabung di GOLBE mengajukan permohonan hearing kepada Pj Bupati, Pj Sekda, dan Ketua DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah terkait permasalahan kosongnya kas daerah di Kabupaten Bengkulu Tengah," bunyi surat yang ditembuskan ke redaksi Harian Rakyat Benteng.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/10312/gabungan-ormas-dan-lsm-bersatu-masukkan-surat-hearing-minta-pj-bupati-dan-ketua-dewan-hadir-pj-sekda

Hasnul Efendi, Koordinator GOLBE mengharapkan agar dalam hearing Senin, 20 Januari 2025 mendatang seluruh undangan terkhusus Pj Bupati, Pj Sekda yang juga selaku Ketua TPAD dan Ketua DPRD dapat hadir. Publik pun tentunya bakal menunggu hasil hearing yang diprediksi diwarnai perdebatan sengit.

"Untuk undangan sudah kami layangkan, baik fisiknya maupun dalam bentuk file yang kami kirimkan lewat WA. Harapan kami mereka bisa hadir mengingat penjelasan mereka kami butuhkan agar tersampaikan dengan jelas informasi mengenai masalah pengelolaan keuangan di tahun 2024. Apa hasilnya nanti biar kawan-kawan media bisa mengeksposnya, kita pertemuan terbuka," ungkap Fendi.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/10313/asap-dikeluhkan-warga-hingga-diprotes-aktivis-golbe-manager-pabrik-tegaskan-siap-lakukan-ini

Terpisah, Ketua DPRD Bengkulu Tengah, Fepi Suheri menyampaikan jika ingin diadakan hearing pihaknya sangat menyambut positif dan terbuka.

"Kami selaku wakil masyarakat siap untuk menerima hearing dari GOLBE, tentunya apalagi urusan Kabupaten Benteng tentu kita utamakan," ungkapnya.(imo)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan