Sky EV01 Meluncur: SUV Listrik Rp 280 Jutaan dengan Teknologi Satelit Kelas Militer!

Sabtu 06 Dec 2025 - 20:41 WIB
Editor : Leonardo Ferdian

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Dongfeng Aeolus memperkenalkan Sky EV01, SUV listrik menengah yang menjadi kendaraan penumpang pertama dengan sistem navigasi satelit Beidou. Integrasi Beidou membuat Sky EV01 memiliki akurasi posisi tinggi dan jangkauan sinyal lebih stabil, terutama di kawasan Asia-Pasifik. Di wilayah terpencil atau daerah dengan sinyal lemah, pun sistem ini diklaim tetap menjaga komunikasi kendaraan tetap terhubung dan pelacakan berlangsung akurat.

Sky EV01 hadir sebagai SUV listrik berukuran menengah dengan dimensi 4670 x 1900 x 1613 mm dan jarak sumbu roda 2775 mm. Model menawarkan dua opsi tenaga motor listrik: 120 kW (161 hp) dan 160 kW (215 hp). Keduanya memiliki akselerasi 0–100 km/jam dalam 8,6 detik dan 6,9 detik.

Soal daya jelajah, Sky EV01 tersedia dalam dua varian jarak tempuh, yakni 445 km dan 520 km berdasarkan standar CLTC. Dongfeng Aeolus memasarkan model anyar itu dengan harga sekitar 120.000 yuan atau setara Rp282,5 juta. Sistem Navigasi Satelit Beidou (BDS) adalah padanan China untuk GPS milik Amerika Serikat.

Sejak satelit pertamanya diluncurkan pada 2000, Beidou berkembang pesat hingga kini mengoperasikan 35 satelit aktif—lebih banyak dari GPS yang memiliki 31 satelit. BDS juga menjadi satu dari empat sistem navigasi satelit global bersama GPS, Galileo (Eropa), dan GLONASS (Rusia). Popularitas Beidou meningkat secara global, dengan 130 dari 195 negara anggota PBB tercatat menerima sinyal satelit Beidou lebih banyak dibanding GPS. 

Keunggulan lainnya, Beidou tidak hanya mengirim sinyal ke perangkat di bumi, tetapi juga mampu menerima sinyal balik sehingga memungkinkan komunikasi dua arah, fitur yang berguna dalam keadaan darurat. Di Tiongkok, teknologi telah terpasang pada lebih dari 480 juta kendaraan operasional dan digunakan di sektor transportasi, logistik, perikanan, hingga pertahanan. Sebagian besar smartphone modern dari Huawei, Xiaomi, Oppo, Vivo, dan brand lain juga sudah mendukung sistem penentuan posisi berbasis Beidou. (**)

Tags :
Kategori :

Terkait