RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH., MH, mengungkapkan bahwa rencana kedatangan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto pada tanggal 15 Januari 2025 untuk melakukan peletakan batu pertama alias groundbreaking pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bengkulu Tengah mengalami penundaan. Hal ini terjadi lantaran Presiden Prabowo akan melaksanakan kunjungan ke luar negeri pada 12 Januari hingga 22 Januari 2025.
"Informasi terbaru yang kami terima, kedatangan Presiden Prabowo tertunda. Namun, kami masih menunggu konfirmasi lanjutan dari Sekretariat Negara Republik Indonesia," jelas Hendri.
Sementara itu, Hendri mengatakan jika proses administrasi seperti lelang pembangunan masih berlangsung di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Provinsi Bengkulu. RSUD Benteng nantinya akan bertransformasi dari Type D menjadi Type C dengan melaksanakan pembongkaran akses ke tujuh gedung RSUD terlebih dahulu.
"Proses administrasi juga sudah disiapkan, dan kami sudah berkomunikasi dengan pihak KPKNL Provinsi Bengkulu," tambah Hendri.
Selain itu, Hendri menyampaikan bahwa selain peletakan batu pertama, Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah juga mempersiapkan area persawahan untuk kunjungan Presiden Prabowo. Pihaknya juga sedang menyiapkan program makan bergizi gratis untuk mendukung kesehatan anak-anak sekolah di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah.
"Kami akan siap mendukung program makan bergizi ini, yang menurut informasi akan melibatkan Badan Gizi Nasional. Pemerintah Daerah akan berperan sesuai dengan tugas dan fungsi kami dalam percepatan program ini," pungkas Hendri.
Untuk diketahui, pada tahun ini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bengkulu Tengah mendapatkan kucuran bantuan dana sebesar Rp 170 miliar dari Menteri Kesehatan. Dari Rp 170 miliar yang akan diterima, Rp 150 miliar untuk pembangunan fisik dan 21 miliar untuk pembelian perlengkapan serta alat kesehatan (Alkes).(imo)