Plt Kepala Distan Tegaskan Kontraktor Percepat Penyelesaian Pekerjaan Sebelum Tahun Baru
Helmi Yuliandri, S.P, M.T., Plt Kepala Distan Bengkulu Tengah--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Menjelang akhir tahun 2024, Plt Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bengkulu Tengah, Helmi Yuliandri, S.P, M.T, kembali mengingatkan agar semua kegiatan fisik maupun non-fisik yang sedang berjalan segera diselesaikan. Hal ini disampaikan sebagai langkah antisipasi agar program-program di Distan dapat berjalan lancar, mengingat kejadian beberapa waktu lalu yang menyebabkan salah satu program terjerat dalam masalah hukum.
Helmi Yuliandri menegaskan pentingnya percepatan penyelesaian pekerjaan oleh para kontraktor, terutama dalam proyek-proyek yang sedang berlangsung.
"Kita terus mengingatkan kepada setiap Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) untuk mengarahkan para kontraktor agar segera mempercepat penyelesaian pekerjaan yang masih berlangsung di tahun 2024. Jangan sampai pekerjaan selesai, tetapi pembayaran terhambat, atau bahkan kontrak terpaksa diputus karena tidak tuntas tepat waktu," ungkap Helmi.
Lebih lanjut, Helmi menyampaikan bahwa saat ini sejumlah proyek masih berjalan, di antaranya adalah perehaban irigasi ringan, serta beberapa paket pekerjaan yang tertunda akibat penyesuaian anggaran.
"Pekerjaan fisik untuk tahun 2024 memang ada yang belum selesai karena adanya penyesuaian anggaran. Namun, kami tengah menyusun kembali perhitungan dan proses ini sudah dalam tahap pengajuan kepada Pj Bupati. Paket perehaban irigasi ringan dan bangunan BPP yang sempat terdampak musibah sebelumnya, kini sudah kembali berjalan dengan normal," tambahnya.
Helmi juga mengungkapkan rencana untuk tahun 2024 dan 2025, dengan fokus pada peningkatan jaringan irigasi sesuai dengan arahan dari Kementerian Pertanian. Ia memastikan bahwa pembangunan irigasi akan ditangani oleh PUPR melalui koordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII.
"Untuk tahun 2025, kami akan lebih fokus pada peningkatan produksi dan produktivitas pertanian masyarakat, dengan menyediakan benih dan alat mesin pertanian yang diperlukan. Kami juga terus memantau perkembangan di sektor perkebunan dan perehaban," tutup Helmi.(one)