Nenek Juhana Desa Paku Haji Pengidap Penyakit Komplikasi Jantung Akhirnya Diberangkatkan ke Jakarta
--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Setelah melewati proses yang panjang, Juhana (50) seorang warga Desa Paku Haji Kecamatan Pondok Kubang yang menderita penyakit komplikasi jantung, sesak napas, dan maag kronis akhirnya berangkat ke Jakarta untuk menjalani pengobatan. Keberangkatannya berlangsung pada Rabu, 28 Agustus 2024 bersama Sentra Darmaguna Bengkulu.
Kepala Desa Paku Haji, Cito Abadi, S.I.Kom mengungkapkan bahwa Juhana telah berangkat ke Jakarta pada hari yang sama dengan didampingi seorang pendamping dari Sentra Darmaguna Bengkulu.
"Alhamdulillah, ibu Juhana sudah berangkat tadi pagi. Menurut informasi dari Dinsos Bengkulu Tengah, dia akan didampingi oleh satu orang dari Sentra Darmaguna Bengkulu," ujar Cito.
Cito menjelaskan bahwa suami Juhana tidak dapat menyertai keberangkatan tersebut karena harus tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anak mereka.
‘’Suaminya tidak bisa ikut karena harus bekerja untuk mendukung keluarga dan biaya pendidikan anak-anak,’’ tambah Cito.
Menurut Cito, waktu yang dibutuhkan untuk pengobatan dan kemungkinan operasi Juhana diperkirakan lebih dari tiga bulan, tergantung pada kondisi kesehatannya.
‘’Kami perkirakan ibu Juhana akan berada di Jakarta selama sekitar tiga bulan, tergantung pada perkembangan kondisinya. Kami berharap semoga proses pengobatan berjalan lancar dan dia dapat kembali beraktivitas seperti biasa setelahnya," demikian Cito. (one)