Anak Pemilik Warung Manisan Dikabarkan Dapat Seragam Gratis, Anak Warga Tak Mampu Gigit Jari

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Kembali diperoleh kabar tidak mengenakkan seputar program bantuan seragam gratis Pemkab Bengkulu Tengah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud). Di salah satu SDN Kecamatan Semidang Lagan ada murid berlatar belakang keluarga mampu mendapatkan bantuan tersebut. Sebaliknya, ada murid lain di sekolah yang sama, ekonominya tidak mampu hanya bisa gigit jari. 

Dari keterangan orang tua murid yang tidak kebagian seragam gratis, jumlah penerima bantuan belasan anak di sekolahnya. Ia, yang meminta tidak disebut identitasnya mengklaim anaknya layak menerima bantuan. Mengingat ia hanya bekerja serabutan, kondisi rumah masih papan berlantaikan semen. Lantaran tidak dapat bantuan seragam sang anak yang duduk di bangku Kelas IV harus tetap mengenakan seragam kakaknya yang kondisinya sudah lusuh. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6718/kadis-dikbud-beri-penjelasan-soal-pembagian-seragam-gratis-diduga-tak-tepat-sasaran

"Baju itu dapatnya ada 2 seragam. Seragam merah putih dan pramuka. Itu saya tahu karena ada warga desa saya yang dapat. Kalau anak saya tidak dapat. Tapi anehnya yang orang tuanya ada usaha malah bisa dapat," jelasnya kepada wartawan kemarin, Selasa 27 Agustus 2024. 

"Saya hanya bertanya saja, kenapa yang rumahnya sudah lantai keramik dapat bantuan sedangkan kami, yang rumah dinding papan lantai semen malah tidak dapat. Kami sebenarnya juga menginginkan bantuan seragam itu karena akan sangat-sangat membantu anak kami," katanya lagi.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6746/srikandi-dprd-bengkulu-tengah-kritik-pembagian-seragam-gratis-diduga-tak-tepat-sasaran-tomi

Dari hasil penelusuran lain diperoleh informasi bahwa jenis bahan seragam yang dibagikan gratis kepada para siswa/i SD dan SMP tergolong bermutu. Harganya berkisar Rp120.000 untuk atasan saja, belum termasuk celana/rok. 

"Bahan drill yang ini bagus bahannya. Bukan yang serabut atau jenis Famatek. Harganya pun saat ini berkisaran Rp40 ribu permeter. untuk membuat baju seragam merah putih menggunakan dasar drill ini kalau dengan saya sekitar Rp120 ribu. Itu hanya baju. Jika dengan celana bisa lebih mahal. Tergantung dengan ukuran anak," pungkas Kina, salah seorang penjahit lokal.(one)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan