Bengkulu Tengah Jadi Tuan Rumah PPAP, Simak Kegiatan Para Pemuda-Pemudinya
Pertukaran Pemuda Antar Provinsi--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) menyebutkan beberapa rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan pada kegiatan Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP). Salah satunya Road to Bajak 1 Fest 2024 dengan tema ‘Pemuda dalam keberagaman budaya'.
Kegiatan tersebut semacam festival memperkenal budaya peserta PPAP dengan budaya lokal yang telah berlangsung pada Kamis 11 Juli 2024 malam.
Dikatakan Kepala Dinas Dispora Benteng, Eddy Susila, S.STP., M.Si melalui Kabid Kepemudaan, Luciana, S.ST., M.AP, selain program tersebut, peserta PPAP Desa Tengah Padang Kecamatan Talang Empat juga merencanakan senam bersama warga dan pemuda setempat di lapangan bola voli Desa Tengah Padang pada Senin 15 Juli 2024 mendatang.
‘’Disini peserta PPAP akan menggelar program perpustakaan keliling untuk anak-anak di Desa Tengah Padang. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan peserta PPAP bekerjasama dengan pemuda desa. Namun mereka juga meminta dukungan dari Dinas Perpusip serta dukungan penyediaan perpustakaan keliling,’’ ujar Luciana.
Sementara itu, ia mengaku untuk peserta PPAP Sukarami dan Durian Demang masih identifikasi masalah dan pengenalan wilayah.
‘’Saat ini, baru ada dua kegiatan dan mungkin peserta PPAP desa lainnya bergulir akan menggelar berbagai kegiatannya masing-masing,’’ jelas Luciana.
Untuk diketahui, PPAP salah satu program Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) tahun 2024, yang diikuti pemuda usia dari 16-30 tahun. Program PPAP Kemenpora RI terdapat dua zona yang menjadi tuan rumah yaitu zona barat di Provinsi Bengkulu yang berada di Kabupaten Bengkulu Tengah dan di zona timur di Kalimantan Utara di Kabupaten Bulungan.
PPAP Kemenpora RI akan berlangsung mulai 7 Juli-7 Agustus 2024 mendatang. Terdapat 3 kecamatan di Bengkulu Tengah yaitu Kecamatan Taba Penanjung, Karang Tinggi dan Talang Empat yang diikuti 35 pemuda dengan masing-masing desa 9-10 orang.(imo)