Pedagang Hewan Kurban di Desa Pasar Pedati Ngeluh Sepi Peminat

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Salah satu pedagang hewan kurban di Desa Pasar Pedati Kecamatan Pondok Kelapa, Maryono mengeluhkan jika penjualan hewan kurban miliknya saat ini sepi peminat. Dari total 60 ekor sapi, baru terjual sebanyak 35 ekor. 

‘’Menjelang Hari Raya Iduladha ini, penjualan hewan kurban masih sedikit. Saat ini baru 35 ekor. Tahun lalu saja bisa lebih dari ini,’’ ujar Maryono.

Maryono menuturkan jika sapi yang dijualnya dipastikan dalam keadaan sehat. Karena sudah dilakukan pengecekan kesehatan oleh puskeswan. Adapun diketahui untuk sapi kurban dijual dengan kisaran harga Rp 15 juta hingga Rp 20 juta. 

‘’Sapi yang dijual untuk kurban ini sudah dicek melalui puskeswan. Kami juga sudah diberikan sosialisasi edukasi terkait sapi yang sehat layak untuk konsumsi saat kurban nanti,’’ jelas Maryono. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/4856/2-mobil-avanza-bertabrakan-senggol-sepeda-motor-pelajar-usia-17-tahun-alami-luka

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/4792/penggemukan-kambing-desa-karang-tinggi-jadi-program-ketahanan-pangan

Sementara, Kades Pasar Pedati, Ramadan mengatakan, kualitas sapi yang dijual di tempat pak Maryono ini sudah dijamin kesehatannya melalui puskeswan. Sapi yang disediakan sangat bervariasi dengan ketentuan harga yang sangat terjangkau. Silakan lihat langsung ke lokasi Gang Coko tepatnya dekat Wahana Surya. 

‘’Semoga sapi yang disediakan sesuai dengan kriteria yang diminati pembeli. Kami pemerintah desa mengimbau kepada pedagang untuk memastikan kesehatan hewan kurbannya sebelum dijual,’’ pungkas Ramadan.(cw1)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan