Upacara Hari Otonomi Daerah, Sekda Rachmat Bacakan Naskah Pidato Mendagri, Ini Isinya

Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah yang dilaksanakan di kantor bupati Bengkulu Tengah--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah melaksanakan upacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVIII tahun 2024 di halaman Kantor Bupati Bengkulu Tengah Kamis 25 April 2024. 

Sekretaris Daerah (Sekda), Drs. Rachmat Riyanto, S.T., M.AP., bertindak langsung sebagai inspektur upacara. Turut hadir unsur forkopimda, asisten, staf ahli  dan kepala OPD.

Dalam kesempatan itu, Sekda Rachmat membacakan naskah pidato Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D., yang bertema ‘Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat’.

Tema tersebut dipilih untuk memperkokoh komitmen, tanggungjawab dan kesadaran seluruh pemerintah daerah akan amanah serta tugas untuk membangun keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup ditingkat lokal serta mempromosikan model ekonomi yang ramah untuk masa depan.

‘’Dalam konteks ekonomi hijau yang merupakan salah satu dari enam strategi transformasi ekonomi Indonesia untuk mencapai visi 2045, kebijakan desentralisasi memberikan ruang bagi pemerintah daerah untuk melakukan pengelolaan sumber daya alam secara lebih efisien dan berkelanjutan termasuk melalui transformasi produk unggulan dari yang berbasis tidak dapat diperbaruhi seperti industri, pengelolaan pertambangan menjadi produk dan jasa yang diperbarui dengan tetap memperhatikan potensi daerah seperti pertanian, kelautan dan pariwisata,’’ bacanya.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3716/pendaftaran-kursus-bahasa-jepang-masih-dibuka-saat-ini-baru-tercatat-71-orang-mendaftar

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3715/111-pppk-bengkulu-tengah-perekrutan-tahun-2023-dilantik-30-april-ini

Lanjut Rachmat, kebijakan otonomi daerah juga memberikan keleluasaan pada pemerintah daerah untuk melakukan eksperimentasi kebijkan ditingkat lokal untuk mendorong implementasi seperti penggunaan energi terbarukan yaitu energi matahari, penggunaan mobil listrik yang menggantikan eksistensi mobil berbahan bakar fosil, pengolahan limbah yang ramah yang memperhatikan efisiensi energi, penggunaan meterial konstruksi ramah lingkungan dan manajemen limbah bangunan.(fry)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan