Bazar Murah Berkah Ramadan Bank Bengkulu Bersama Bulog ‘Banjir’ Pembeli

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Bazar Berkah Ramadan yang diselenggarakan Bank Bengkulu bekerjasama dengan Bulog dimulai pada 20 Maret 2024 hingga 22 Maret 2024.

Lokasinya di Lapangan Bola Voli Stadion Sawah Lebar Kota Bengkulu sekitar pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB.

Bazar Berkah Ramadan ini merupakan bazar murah untuk yang pertama kali di Provinsi Bengkulu. Adapun paket yang disediakan mulai dari Paket Ekonomis  Rp 75 ribu, Paket Ngabuburit  Rp 125 ribu, Paket Itikaf Rp 200 ribu dan Paket Suka-Suka yang disesuaikan dengan budget. 

Roby Wijaya, S.E.,MM selaku Pimpinan Divisi Corporate Secretary melalui Pimpinan Bagian Divisi Dana dan Jasa, Budi Serianto, S.Pi., M.H menjelaskan, untuk kegiatan Bazar Berkah Ramadan Bank Bengkulu ini baru pertama kali dilaksanakn pada tahun 2024 ini. 

‘’Program ini merupakan gebrakan dari Bank Bengkulu tahun ini. Hal ini untuk mendekatkan Bank Bengkulu dengan nasabah. Setiap pembelian paket sembako ini kami subsidi Rp. 3.000. Ada 3.000 paket. Bila pembelian melalui Qris Bank Bengkulu. Untuk nasabah yang berbelanja, hanya boleh dua kali transaksi menggunakan QRIS. Sedangkan untuk masabah yang tidak memiliki rekening Bank Bengkulu, diarahkan ke teller yang ada di sekitar lokasi,’’ jelas Budi. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3118/sepanjang-bulan-ramadan-bank-bengkulu-capem-pondok-kelapa-pastikan-pelayanan-tetap-optimal

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3114/indahnya-berbagi-ke-mustahik-baznas-bagikan-500-paket-sembako

Budi menjelaskan, hingga saat ini telah ada 1.000 hingga 1.500 orang nasabah yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan. Jenis sembako yang paling banyak diminati yakni berupa beras.

Beras sudah terjual kurang lebih sebanyak 2 ton. Sementara minyak goreng sebanyak 100 lite hingga 200 liter. 

‘’Rencananya kedapan akan banyak acara seperti ini. Baik di Kota Bengkulu maupun di kabupaten. Semoga Bank Bengkulu lebih dekat dengan masyarakat.  Kedepan, nasabah bisa terbiasa dengan belanja non tunai melalui QRIS,’’ demikian Budi.(cw1)