Serial Film Fast And The Furious Segera Berakhir, Vin Diesel Kenang Brian O'Conner
ilustrasi--
Namun, Vin Diesel membantah melakukan kesalahan yang dituduhkan kepada dirinya. Diesel juga merupakan produser dari franchise tersebut, yang sayangnya kehilangan pemeran utama lainnya pada tahun 2013, ketika Paul Walker yang berperan sebagai Brian O'Conner meninggal dalam tabrakan satu kendaraan saat menjadi penumpang di dalam mobil yang melaju kencang.??
Pada saat kematiannya, Walker belum menyelesaikan syuting Furious 7, yang dirilis pada tahun 2015.
Saudara laki-lakinya Cody dan Caleb turun tangan untuk membantu memfilmkan adegan terakhirnya.
“Ini segalanya bagi saya, Walker dan saya memulainya 20 tahun lalu dengan film yang tidak disangka-sangka dan mungkin tidak diharapkan oleh Hollywood. Kami menciptakan persaudaraan di dalam dan di luar layar, dan tidak ada hari yang berlalu, tidak ada momen yang berlalu saat kami sedang syuting film," kata Diesel.
Kematian Walker membuat Vin Diesel sedih dan mengenang sebagai sosok saudara sendiri. Diesel menekankan pentingnya menjaga semangat Walker tetap hidup dalam franchise tersebut setelah kematiannya yang tragis.
Dalam The Fate of the Furious tahun 2017, film tersebut diakhiri dengan penghormatan lain kepada Walker ketika karakter Diesel, Dominic alias Dom menamai putranya yang baru lahir dengan nama Brian.
BACA JUGA:Bawaslu Sentil KPU soal Sirekap, Begini
BACA JUGA:Pembangunan Lanjutan Jalan Semidang Lagan, Kades dan Warga Ucap Syukur
Aktor tersebut mengatakan bahwa adegan penghormatan di F9 adalah yang terbaik dari semua episodenya.
“ Itu adalah penghormatan. Namun ketika Anda melihat akhir dari F9, itu menjadi sesuatu yang lebih besar. Itu adalah sesuatu, sebuah janji, itu sesuatu yang istimewa,” kata Diesel.
“Kami tahu dari setiap hari bernafas adalah dia selalu bersama kami,” imbuhnya. Film pertama Fast And The Furious berdasarkan artikel majalah Vibe tahun 1998 ‘Racer X’ oleh Ken Li dan ditulis oleh Gary Scott Thompson, Erik Bergquist, dan David Ayer, yang kemudian dirilis pada tahun 2001.
Ini memulai tetralogi asli film yang berfokus pada balap jalanan ilegal, yang puncaknya pada film Fast & Furious (2009). Serial ini beralih ke perampokan dan mata-mata dengan Fast Five (2011), yang diikuti oleh lima sekuel dalam genre tersebut, yang terbaru, Fast X , dirilis pada 19 Mei 2023.
Universal memperluas serial ini dengan memasukkan film spin-off Hobbs & Shaw (2019), sementara anak perusahaannya DreamWorks Animation mengikutinya dengan serial televisi streaming animasi enam musim Fast & Furious Spy Racers (2019–2021).
Album soundtrack telah dirilis untuk semua film, serta album kompilasi yang berisi musik yang ada yang didengar di film tersebut.
BACA JUGA:Ukir Prestasi di Malaysia, Pelajar SMAN 3 Bengkulu Tengah Raih 2 Medali Emas