Akui Khilaf, Begini Kronologis Versi Oknum Camat

KARANG TINGGI RBt - Mencuatnya perlakuan yang tidak mengenakkan terhadap salah seorang bawahan di kantornya ke publik hingga menuai kecaman banyak pihak, oknum Camat kemarin Selasa 9 Januari 2024 angkat bicara. Kepada wartawan ia mengaku khilaf, tersulut emosi hingga terlontar kata-kata tidak pantas melalui chattingan di aplikasi WhatsApp.

Di hari itu, dituturkan oknum camat, terjadi mis komunikasi antara dirinya dengan bawahannya yang diketahui berstatus ASN perempuan. Dimana sebelumnya oknum camat telah memintanya untuk menghadiri undangan acara di dinas.

"Tidak mungkin tidak ada sebab musabab hingga saya terpancing emosi. Jadi waktu itu saya perintahkan yang bersangkutan untuk menghadiri undangan dari dinas karena saya berhalangan, mau melayat. Pesan itu sudah saya sampaikan pada malam harinya. Ketika pagi harinya, yang bersangkutan melaporkan secara tiba-tiba tidak bisa hadir ke undangan karena ada panggilan dari BKD. Kemudian saya telpon dan tiba-tiba dimatikan. Saya akui saat itu terpancing emosi. Karena saya sudah tiba di tempat melayat dan tidak mungkin lagi berbalik ke dinas untuk menghadiri acara itu," terang oknum camat.

"Seharusnya kalau memang berhalangan hadir bilang sejak awal. Jangan tiba-tiba mengambil keputusan yang tidak sesuai dengan perintah pimpinan. Terkadang namanya kita juga mungkin sedang dalam keadaan ada masalah lain atau bagaimana. Malah dibuat seperti itu. Masalah ini akan jadi evaluasi bagi saya selaku pimpinan. Semoga tidak terulang kembali. Anggaplah ini hanya mis komunikasi," lanjutnya. (fry)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan