Dugaan Pertamax Oplosan Mencuat, Kualitas BBM di Pertashop Ikut Dipertanyakan

Ilustrasi--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Beberapa waktu terakhir, muncul dugaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax oplosan yang kini telah disidik Kejagung dengan kerugian negara mencapai ratusan triliun. Dugaan Pertamax oplosan tersebut berdampak pada kepercayaan pelanggan sejumlah Pertashop yang hanya menyediakan BBM jenis Pertamax di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). 

Bahkan, sejumlah pihak mempertanyakan kualitas BBM jenis Pertamax yang selama ini dijual di Pertashop . 

‘’Saya, sejak berita pertama muncul tentang oplosan Pertamax dengan Pertalite sudah mempertanyakan bagaimana kualitas yang dijual di Pertashop,’’ jelas salah satu masyarakat di Kecamatan Pondok Kubang, Andri.

BACA JUGA:Rabu, Pemkab Benteng Gulirkan Gerakan Pangan Murah

Sementara itu, Kades Tanjung Raman Kecamatan Taba Penanjung, Anggi Sembara mengatakan dirinya juga mempertanyakan kualitas BBM di Pertashop. Ia berharap pihak terkait juga mengecek kualitas BBM yang dijual. 

‘’Jelas saya mempertanyakan kualitas Pertashop itu, dengan adanya kecurangan di Pertamina Pusat. Kita berharap seluruh kualitas BBM di Pertashop di cek. Memenuhi standar kualitas atau tidak,’’ jelas Anggi. 

Terpisah, salah seorang LSM di Kabupaten Benteng, Hasnul Effendi mengatakan, dengan adanya pemberitaan nasional, ia juga berharap agar dinas terkait dapat segera mengecek langsung dan mengambil sampel BBM yang dijual. Sehingga tidak merugikan konsumen. 

BACA JUGA:Pengajuan Pencairan ADD dan DD Terhambat, Kades Ungkap Penyebabnya

‘’Harus ambil sampel dari tahun Pertashop berdiri. Masyarakat sudah sangat kecewa jangan sampai masyarakat mengamuk, terlebih dengan pelanggan setia Pertashop. Saya harap dinas terkait dapat menindaklanjuti hal ini, segera di cek apakah sama dengan di oplos atau tidak,’’ pungkas Effendi.(one)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan