Barcelona Ultimatum Frenkie de Jong, Potong Gaji atau Hengkang dari Blaugrana

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Barcelona berencana menegosiasikan perpanjangan kontrak dengan Frenkie de Jong. 

Namun, untuk terus berkarier di Barcelona, gelandang asal Belanda Frenkie de Jong harus menerima pemotongan gaji.

Barcelona saat ini sedang mempersiapkan negosiasi baru dengan Frenkie de Jong dan perwakilannya terkait perpanjangan kontrak. 

Kontrak Frenkie de Jong saat ini akan berakhir pada tahun 2026, sehingga masa depannya di Barcelona masih menjadi perbincangan hangat media.

Meski Frenkie de Jong selalu menegaskan kecintaannya pada klub dan keinginannya untuk melanjutkan karier di Barcelona, ada satu faktor besar yang perlu disepakati kedua belah pihak seperti potensi pemotongan gaji.

Frenkie de Jong saat ini merupakan salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di skuad Barcelona, yang telah menyebabkan beberapa masalah keuangan bagi klub, terutama karena mereka ingin meningkatkan keuangan dan mengurangi anggaran gaji. 

Dilansir dari disway.id, menurut informasi dari Diario AS, perwakilan Frenkie de Jong siap mengikuti negosiasi perpanjangan.

Namun pihak Blaugrana akan membutuhkan pengurangan gaji yang signifikan jika Frenkie De Jong ingin terus bersama tim.

Baru-baru ini, agen Frenkie de Jong, Ali Dursun, membantah rumor kepindahan ke Saudi Pro League.

Ali Dursun menegaskan, negosiasi dengan Arab Saudi, benar-benar tidak masuk akal.

"Itu mengalihkan perhatian dari tujuan Frenkie de Jong yang sebenarnya. Dia hanya menginginkan satu hal, menjaga kebugarannya agar bisa bersinar dalam waktu lama di klub favoritnya, dan di mana dia merasa seperti di rumah sendiri," kata Ali Dursun.

Ali Dursun mengalami tahun yang sulit setelah absen karena cedera pergelangan kaki.

Meski begitu, sang gelandang masih menjaga hubungan baik dengan istri Barca, dan agennya mengatakan kedua belah pihak puas satu sama lain.

Meski perpanjangan kontraknya belum menunjukkan tanda-tanda akan segera dilaksanakan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan