Rumput Menjulang di Komplek Perkantoran Desa Nakau Jadi Sorotan Warga, Kepedulian OPD Dipertanyakan

Kondisi halaman perkantoran di desa nakau sudah dipenuhi rumput --

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Kawasan komplek perkantoran di Desa Nakau Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah kini dihadapkan pada masalah lingkungan yang cukup mengganggu. Rumput yang tumbuh tinggi di kawasan kantor membuat pemandangan menjadi tidak sedap dipandang. Kondisi ini menjadi perhatian serius, karena lokasi tersebut berada di jalan lintas dan yang dilewati banyak orang, baik pegawai perkantoran maupun pengendara.

Rumput yang sudah menjulang tinggi ini tidak hanya mengurangi keindahan lingkungan, tetapi juga menciptakan kesan kumuh dan kurang terawat. Keadaan ini juga memunculkan rasa kecewa terhadap kurangnya kepedulian dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di wilayah tersebut seperti Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Perhubungan (Dishub) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang seharusnya lebih aktif dalam menjaga kebersihan dan ketertiban di kawasan perkantoran.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/9019/program-desa-2024-kepala-desa-pastikan-semua-tuntas-sebelum-desember-berakhir

Kades Nakau, Elvy Febrianty mengungkapkan pentingnya membersihkan rumput yang telah tumbuh tinggi di kawasan komplek perkantoran. Menurutnya, pembersihan ini diperlukan untuk menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan kantor.

"Lebih baik jika rumput tersebut dibersihkan, agar kawasan perkantoran terlihat lebih bersih dan rapi. Dengan begitu, kantor akan lebih nyaman dipandang," ujar Elvy.

Hal senada juga disampaikan oleh warga Desa Nakau, Rusi, yang menilai bahwa meskipun beberapa waktu lalu rumput telah dipangkas, namun pembersihannya tidak dilakukan secara menyeluruh. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/9018/mahasiswa-ipdn-asal-bengkulu-tengah-siap-bawa-perubahan-bagi-daerah

"Agar lebih baik, semuanya dibersihkan secara merata sehingga lingkungan perkantoran lebih indah dipandang. Terlebih lagi, kita perlu menunjukkan bahwa ini adalah kawasan perkantoran, bukan tempat yang terabaikan," pungkas Rusi.(imo)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan