Desa Semidang Lagan Terima Dana Desa Terkecil, Camat dan Pendamping Desa Angkat Bicara
Depi Junaidi, Camat Semidang Lagan--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Desa Semidang, Kecamatan Semidang Lagan, yang beberapa tahun terakhir menerima pagu anggaran Dana Desa (DD) terkecil di Kabupaten Bengkulu Tengah, kembali menghadapi penurunan anggaran pada tahun 2024. Kondisi ini membuat pihak desa semakin mempertanyakan apa yang salah dan bagaimana perbaikan yang perlu dilakukan.
Camat Semidang Lagan, Depi Junaidi, S.IP, M.H., mengungkapkan bahwa hingga saat ini, belum ada penjelasan jelas mengenai dasar penilaian yang menyebabkan Desa Semidang mendapatkan alokasi DD terkecil. Ia juga menyebutkan bahwa sejumlah desa lain juga mengalami penurunan anggaran yang serupa.
"Bukan hanya Desa Semidang, desa lain juga mengalami penurunan. Sampai sekarang kami belum tahu penilaian yang menjadi dasar penentuan anggaran tersebut," jelas Depi.
Menurut Depi, salah satu kemungkinan yang dapat menjelaskan hal ini adalah indeks Desa Membangun (IDM) yang harus diperbarui setiap tahun. Ia menduga, mungkin ada kesalahan administratif sejak awal berdirinya desa yang berdampak pada penilaian anggaran, namun ia optimis bahwa hal tersebut masih bisa diperbaiki.
"IDM mungkin menjadi faktor penting dalam penentuan alokasi anggaran. Jika ada kekeliruan dalam administrasi, itu mungkin bisa diperbaiki," tambahnya.
Sementara itu, Pendamping Desa Semidang, Ziko, menjelaskan bahwa penilaian mengenai pagu anggaran DD sepenuhnya merupakan kewenangan pusat. Sebagai pendamping desa, ia tidak memiliki informasi rinci mengenai kriteria yang mendasari penurunan anggaran tersebut. Namun, Ziko menegaskan bahwa saat ini IDM Desa Semidang sudah mengalami peningkatan yang signifikan.
"Itu sepenuhnya keputusan dari pusat, kami tidak tahu pasti faktor-faktor pendukungnya. Namun, yang jelas, saat ini IDM Desa Semidang sudah menunjukkan progres yang sangat baik," pungkas Ziko.(one)