Perbaikan Jalan Renah Lebar Segera Dimulai, Alat Berat Dijadwalkan Tiba Hari Ini

Kadis PUPR Kabupaten Bengkulu Tengah, Febrian Fatahillah, ST, MT--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Penantian panjang masyarakat dan pengguna jalan Desa Renah Lebar yang menghubungkan dengan desa-desa lain dan dengan komplek perkantoran Desa Renah Semanek akhirnya berujung. Perbaikan jalan yang kondisinya rusak parah dan sempat menuai kritikan dari banyak pihak segera dimulai. 

Ditandai dengan informasi yang diperoleh kemarin bahwa jika tidak ada aral melintang hari ini, Kamis 15 Agustus 2024 alat berat tiba di lokasi. 

‘’Jadi jika ada informasi yang mengatakan jalan terbengkalai itu tidak benar, karena itu kan mau dibuat bronjong sehingga membutuhkan proses. Bronjongnya pabrikasi sehingga harus dipesan terlebih dahulu. Mengenai alat beratnya besok (Kamis, red) Insya Allah sudah tiba di lokasi,’’ ungkap Febrian Fatahillah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6447/karnaval-hari-kemerdekaan-di-desa-abu-sakim-warga-kenakan-berbagai-macam-pakaian-profesi-dan-adat

Lebih lanjut Febri menyampaikan agar masyarakat dapat memaklumi jika harus menunggu lama perbaikan baru bisa terealisasi. Jelasnya sesuai program kerja Dinas PUPR, jalan Renah Lebar termasuk yang diperbaiki tahun 2024 ini. 

Terpisah, salah seorang tokoh masyarakat Bengkulu Tengah, Datuk Malani kembali mengingatkan kepada Dinas PUPR bahwa masyarakat sudah lama menantikan realisasi perbaikan jalan Renah Lebar. 

BACA JUGA: https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6398/jalan-hotmix-ruas-taba-lagan-pagar-gunung-rampung-tahun-2025-begini-kata-sekda-rachmat-riyanto

"Bahwasanya jalan dari Desa Pelajau menuju Renah Lebar dan Renah Semanek yang rusak berat lebih dari satu tahun itu ditunggu oleh masyarakat perbaikannya. Jangan hanya berjanji, tapi realisasi. Sebagai tokoh masyarakat yang mewakili masyarakat kami meminta bukti jalan diperbaiki," tegas Datuk.(imo)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan