Upaya Pencegahan Bencana Banjir, Ribuan Bambu dan Vetiver di Sepanjang DAS Lemau

Pj Bupati Heri Roni menyerahkan bibit bambu--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Sebagai salah satu upaya dalam pencegahan bencana banjir, ribuan bambu dan vetiver mulai ditanam di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Lemau Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Penanaman awal dipusatkan di Desa Talang Boseng Kecamatan Pondok Kelapa pada Jumat 2 Agustus 2024. Lokasi yang ditanami dengan panjang mencapai 54 km terbentang dari perbatasan PLTA Musi hingga wilayah Kecamatan Pondok Kelapa. 

Pj Bupati Benteng, Dr. Heriyandi Roni, M.Si mengatakan tujuan dari kegiatan penanaman bambu ini untuk memperkuat komitmen dan kesadaran masyarakat untuk memelihara lingkungan. Oleh karena itu dilakukan penanaman bambu dan vetiver di sepanjang Sungai Lemau ini. Tidak hanya rehabilitasi sepadan Sungai Lemau, tetapi juga untuk melestarikan lingkungan sekaligus upaya pencegahan apabila banjir. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6196/capaian-pin-polio-dosis-i-tembus-9334-persen-kabupaten-benteng-tertinggi-sementara-se-provinsi

‘’Jika penanaman ini bisa berhasil, kita bisa menyemai pohon bambu yang menjadi bahan baku sumber potensi untuk meneruskan kerajinan bambu.  Ada 8 kades yang diberikan bibit bambu untuk meneruskan menanamkan bambu di tepi sungai,’’ ungkap Heri. 

Sementara itu, Dandim 0407/KB, Kolonel. Inf. Widi Rahman, S.H., M.Si menyampaikan terdapat sebanyak 5.000 bibit bambu dan 2.000 bibit vetiver yang akan ditanam. Penanaman ini dilakukan untuk pencegahan banjir, seperti yang diketahui Desa Talang Boseng salah satu desa yang sering terdampak banjir. 

‘’Semoga dengan ditanam bambu dan vetiver, dapat mencegah terjadinya banjir. Ayo sama-sama masyarakat merawat dan melestarikan bambu yang sudah ditanam ini agar bermanfaat untuk kita semua,’’ ujar Widi. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6197/sempat-mimpi-mancing-ikan-besar-kuli-bangunan-terima-hadiah-utama-mobil-toyota-calya

Terpisah, Kepala Desa Talang Boseng, Iskandar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak unsur forkompimda dan lainnya yang telah menanamkan bambu di Desa Talang Boseng. 

‘’Dengan melestarikan tanaman bambu dan vetiver ini, semoga aliran Sungai Lemau dapat terhindar dari banjir dan bisa menjadi tanaman yang kedepan mampu dimanfaatkan untuk mencegah banjir,’’ pungkas Iskandar.(cw1/prw)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan