Targetkan 500 IKM dan UMKM di Bengkulu Tengah Terapkan Pembayaran Non Tunai Via Qris

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah bersinergi dengan Bank Bengkulu beberapa waktu lalu melaksanakan sosialisasi digital banking dan pengenalan produk Bank Bengkulu Cabang Karang Tinggi pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Disperindagkop Bengkulu Tengah, Zamzami Syafe'i, S.IP., M.Si, bahwa sinergitas tersebut memiliki target yakni rencanakan penggunaan pembayaran non tunai melalui Qris untuk para pelaku UMKM dan Industri Kecil Menengah (IKM) di Bengkulu Tengah. 

‘’Tentunya sosialisasi ini mengajak para IKM dan UMKM di Bengkulu Tengah melakukan pembayaran menggunakan Qris. Kegiatan ini bergulir secara bertahap dan setiap pertemuan 30 orang bersama Bank Bengkulu, supaya para pelaku IKM dan UKM termotivasi untuk mendaftar pembuatan Qris,’’ ungkap Zamzami. 

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/5983/raih-hadiah-utama-toyota-new-calya-jalan-santai-hut-agung-concern-ditargetkan-10-ribu-peserta

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/5984/penganugerahan-desa-wisata-tingkat-provinsi-bengkulu-desa-wisata-rindu-hati-raih-juara-5

Sementara itu, ia mengaku sinergitas bersama ini juga memiliki target yakni di tahun 2024 sebanyak 500 IKM dan UKM untuk pembuatan Qris tercapai. Ia juga menjelaskan penggunaan Qris juga banyak mendapatkan keuntungan. 

‘’Keuntungan penggunaan Qris banyak sekali, antara lain terhindar dari pembayaran uang palsu, standar pembayaran juga sudah menasional bahkan sudah umum untuk dipakai para pembisnis, terhindar dari takut kehilangan kartu atm dan buku tabungan dan tidak memegang uang kontak yang dimana fisiknya sulit dikenali lagi,’’ demikian Zamzami.(imo)