Muncul Kasus Kematian Pertama Flu Burung H5N2, Sudah Masuk Indonesia?
ilustrasi--
Pengobatan flu burung sendiri dapat menggunakan antivirus (oseltamivir) dan pengobatan suportif.
Pengobatan antivirus untuk flu burung lebih efektif apabila diberikan dalam waktu 2 x 24 jam.
"Apabila pengobatan terlambat, risiko keparahan dan kematian dapat meningkat," tegasnya.
Dengan tingkat keparahan yang tinggi ini, perlunya upaya pencegahan agar tidak terjangkit flu burung sama sekali.
Cara Mencegah Flu Burung
Upaya pencegahan yang dapat dilakukan di antaranya sebagai berikut.
Mencuci tangan dengan sabun
Menggunakan alat pelindung diri apabila menangani / mengolah unggas, dan kemudian mencuci tangan dengan sabun setelah selesai.
Melaporkan unggas mati mendadak secepatnya
Apabila mengalami gejala flu burung, secepatnya datang ke fasiltias kesehatan.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Siti Nadia Tarmizi menambahkan, pihaknya juga memiliki program One Health untuk koordinasi surveilans.