Dugaan Korupsi DAK Fisik Distan, Begini Penampakan Gedung Puskeswan dan BPP Senilai Total Rp 3,8 Miliar

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Penyidik Ditreskrimsus Polda Bengkulu terus mendalami kasus dugaan korupsi pekerjaan peningkatan dan pembangunan gedung Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) dan gedung Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Tengah tahun anggaran 2022.

Diketahui, sumber pendanaan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik dengan nilai kontrak mencapai Rp 3,8 miliar untuk pembangunan 7 paket pengerjaan.

Diantaranya pembangunan Puskeswan Kecamatan Talang Empat Rp 748 juta, pembangunan Puskeswan Kecamatan Pematang Tiga Rp 717 juta, pembangunan Puskeswan Kecamatan Merigi Kelindang Rp 715 juta, rehabilitasi Puskeswan Pondok Kelapa Rp 295 juta, serta rehabilitasi gedung kantor BPP Kecamatan Pagar Jati Rp 447 juta.

Lalu rehabilitasi gedung kantor BPP Kecamatan Merigi Kelindang Rp 461 juta dan rehabilitasi gedung kantor BPP Kecamatan Taba Penanjung Rp 468 juta.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3768/nonaktifkan-kadis-pertanian

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3739/kantor-distan-bengkulu-tengah-digeledah-polisi-pj-bupati-kita-hormati-proses-hukum

Lantas bagaimana hasil dari pembangunannya tersebut? Ditelusuri langsung oleh wartawan Harian Rakyat Benteng, bangunan fisik ini tersebar di beberapa desa wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah.

Seperti Puskeswan Pondok Kelapa berada di Desa Pekik Nyaring, Pukseswan Talang Empat di Desa Air Putih dan BPP Taba Penanjung berada di Desa Bajak I Kecamatan Taba Penanjung. Sekilas dilihat, bangunan masih tampak megah dan belum terdapat kerusakan yang cukup berarti.


Puskeswan Pondok Kelapa--

Kades Pekik Nyaring, Noval Ananta, M.H mengatakan sejak adanya berdirinya bangunan puskeswan yang berada di Desa Pekik Nyaring tersebut terpantau kurang aktif. Hal ini sangat disayangkan lantaran dana yang digelontorkan tidaklah sedikit. 

‘’Kurang berfungsi Puskeswan Kecamatan Pondok Kelapa ini dikarenakan sepi. Kemudian setiap kegiatan yang berkaitan di puskeswan ini tidak pernah melibatkan pemerintah desa. Jika ada kegiatan vaksin barulah di beri surat pemberitahuan,’’ ungkap Noval.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3738/ini-sosok-wanita-dikabarkan-terlibat-dugaan-perselingkuhan-dengan-oknum-dewan-bengkulu-tengah

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3705/izin-mendagri-sudah-dikantongi-pemkab-jadwalkan-pelantikan-7-pejabat-eselon-ii-terpilih


Puskeswan Talang Empat--

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan