Menangis Bisa Berdampak Pada Kesehatan Fisik dan Mental, Benarkah?
ilustrasi--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Menangis adalah respons alami manusia terhadap berbagai rangsangan emosional, mulai dari kesedihan mendalam hingga kebahagiaan yang membanjiri.
Namun, apakah kita menyadari bahwa menangis juga membawa dampak pada kesehatan fisik dan mental kita?
Lalu apakah dampak itu bersifat baik atau malah buruk? Yuk mari kita telusuri bersama.
Mengapa Kita Menangis?
Sebelum kita menjelajahi dampaknya, tahukah apa alasan manusia menangis?
Menangis merupakan bentuk ekspresi emosi yang kompleks. Ini bisa terjadi sebagai respons terhadap situasi emosional yang beragam seperti kesedihan, stres, kegembiraan atau bahkan kesakitan fisik.
Aktivitas otak, hormon dan faktor psikologis berperan dalam memicu respon ini.
Dampak Fisik dari Menangis
Menangis dapat memberikan beberapa efek fisik pada tubuh. Saat menangis, tubuh melepaskan endorfin dan oksitosin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan.
Hal ini dapat memberikan efek relaksasi dan pengurangan rasa sakit. Selain itu, menangis juga membantu membersihkan mata dari debu, iritasi dan benda asing lainnya sehingga membantu menjaga kesehatan mata.
Namun, menangis yang berkepanjangan atau berlebihan juga bisa menyebabkan dehidrasi ringan dan ketidaknyamanan mata.
Air mata yang terus menerus mengalir dapat menyebabkan iritasi pada kulit di sekitar mata.
Meskipun demikian, efek fisik ini umumnya bersifat sementara dan jarang menjadi masalah serius kecuali dalam kasus-kasus tertentu.
Dampak Mental dari Menangis