Penelitian Ungkap Efek Bahaya Minum Pemanis Buatan, Jangan Sering-sering Deh!

Reporter: |

Editor: Leonardo Ferdian |

Jumat , 29 Mar 2024 - 19:40

ilustrasi--

penelitian ungkap efek bahaya minum pemanis buatan, jangan sering-sering deh!                            rakyatbenteng.bacakoran.co - terdapat sebuah penelitian terbaru yang mengungkapkan bahwa konsumsi minuman dengan pemanis buatan dapat meningkatkan risiko terkena fibrilasi atrium.
dilansir disway,id, itu merupakan suatu kondisi jantung yang menyebabkan detak jantung tidak teratur.
fibrilasi atrium dapat menyebabkan pembekuan darah di jantung dan meningkatkan risiko stroke, gagal jantung, serta komplikasi lain yang terkait dengan jantung.
diperkirakan bahwa 12.1 juta orang di amerika serikat akan menderita fibrilasi atrium pada tahun 2030, menurut pusat pengendalian dan pencegahan penyakit (cdc).
penelitian sebelumnya juga telah menemukan hubungan antara risiko penyakit kardiometabolik dengan konsumsi minuman manis.
dalam penelitian terbaru ini, para peneliti menyelidiki hubungan antara konsumsi minuman manis dengan gula, minuman buatan pemanis, dan jus buah murni dengan risiko terkena fibrilasi atrium.
menurut temuan yang dipublikasikan dalam jurnal american heart association, circulation: arrhythmia and electrophysiology, minum dua liter atau lebih minuman buatan pemanis sepekan dapat meningkatkan risiko fibrilasi atrium sebesar 20 persen.
meski para peneliti tidak dapat memastikan apakah minuman manis tersebut menyebabkan kondisi jantung tersebut, namun hubungannya tetap ada, bahkan setelah faktor kerentanan genetik telah diperhitungkan.
studi ini melibatkan kuesioner diet dan data genetik dari lebih dari 200 ribu orang dewasa di uk biobank. peserta yang tidak memiliki fibrilasi atrium pada awalnya kemudian dipantau selama hampir 10 tahun.
dari 9,362 peserta, beberapa di antaranya mengembangkan kondisi fibrilasi atrium.
penulis utama studi, ningjian wang, mengungkapkan bahwa konsumsi minuman manis dengan gula lebih dari dua liter per minggu dapat meningkatkan risiko terkena fibrilasi atrium sebesar 10 persen, secara independen dari faktor risiko tradisional.
risiko tersebut bahkan meningkat menjadi 20 persen bagi orang yang mengonsumsi lebih dari dua liter per minggu minuman buatan pemanis.
selain itu, peneliti juga menemukan bahwa minum satu liter atau kurang jus buah murni per minggu dapat dikaitkan dengan risiko fibrilasi atrium yang delapan persen lebih rendah.
orang yang mengonsumsi minuman manis dengan gula atau jus buah murni umumnya memiliki asupan gula total yang lebih tinggi.
di sisi lain, individu yang mengonsumsi minuman buatan pemanis biasanya wanita, lebih muda, dengan bmi yang lebih tinggi, serta prevalensi diabetes tipe dua yang lebih tinggi.
sementara itu, mereka yang memilih minuman manis dengan gula lebih sering adalah laki-laki, lebih muda, dengan bmi yang lebih tinggi, riwayat penyakit jantung, dan status sosial ekonomi yang lebih rendah.
selain itu, merokok juga dapat memperparah risiko fibrilasi atrium. perokok yang minum lebih dari dua liter per minggu minuman manis dengan gula menghadapi risiko 31 persen lebih tinggi terkena afib.
meski demikian, peneliti menegaskan bahwa temuan studi ini tidak dapat secara definitif menyimpulkan bahwa satu jenis minuman lebih berisiko bagi kesehatan daripada yang lain, karena kompleksitas diet seseorang juga perlu diperhatikan.
namun, berdasarkan hasil studi ini, disarankan bagi masyarakat untuk mengurangi atau menghindari konsumsi minuman buatan pemanis dan minuman manis dengan gula.
jangan mengabaikan minuman buatan pemanis rendah gula dan rendah kalori, karena hal tersebut juga dapat menimbulkan risiko kesehatan potensial.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi RAKYAT BENTENG, SABTU 30 MARET 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan