Kurun 2 Bulan, BPBD Catat 11 Titik Tanah Longsor dan 3 Pohon Tumbang di Bengkulu Tengah

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Selama kurun 2 bulan terakhir 2024 ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Tengah mencatat ada 11 titik tanah longsor serta 3 pohon tumbang yang terjadi.

Plt Kepala BPBD Bengkulu Tengah, Gunawan R, SE, MM melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Andri Edo Saputra, S.Sos mengatakan terdapat 11 titik rawan tanah longsor yang mayoritas terjadi di wilayah Kecamatan Taba Penanjung dan pohon tumbang di 3 titik. Dalam peristiwa tersebut, beruntung tidak adanya korban jiwa yang terjadi. 

‘’Pohon tumbang dan longsor sering terjadi pada Januari dan Februari ini. Mayoritas di wilayah Kecamatan Taba Penanjung. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian akibat serangkaian bencana itu mencapai ratusan juta. Jadi harus waspada. Penanggulangan longsor melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan pembersihan material longsor,’’ jelas Edo.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3181/program-ketahanan-pangan-bumdes-talang-tengah-i-pilih-budidaya-ayam-kampung

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/3180/sambangi-masjid-al-hasanah-pondok-kelapa-pemkab-salurkan-rp-25-juta-dan-50-paket-sembako

Edo menuturkan, terdapat bencana lain yang harus diwaspadai. Yakni bencana banjir. Adapun banjir kerap terjadi di wilayah Kecamatan Karang Tinggi, Talang Empat, Pondok Kelapa hingga Merigi Sakti.

‘’Banjir juga berpotensi menyergap daerah yang rendah seperti di Kecamatan Merigi Sakti dan Pondok Kelapa. Meski sudah ada normalisasi aliran sungai, tapi tetap kita waspadai,’’ demikian Edo.(cw1)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan