Waduh! 2,2 Miliar Orang di Dunia Alami Gangguan Penglihatan, Indonesia ke-3

ilustrasi--

KESEHATAN RBt - Mata merupakan organ paling vital sebagai indera penglihatan.

Di dunia ini, ternyata ada 2,2 miliar orang mengalami gangguan penglihatan.

Dilansir dari disway.id, hal itu dikatakan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin.

Ia menyampaikan hal itu saat membuka Kongres Asia-Pacific Academy of Ophthalmology (APAO) ke-39 di Bali, Kamis 22 Februari 2024.

Budi berharap peserta kongres memperoleh pengetahuan baru soal perawatan mata untuk dibawa ke negaranya masing-masing.

Dengan demikian, hasil dari kongres APAO ini dapat menjadi solusi mengatasi masalah gangguan penglihatan di setiap negara.

“Ada begitu banyak konten yang kaya di dalamnya (Kongres APAO). Saya sangat yakin Anda dapat kembali ke negara anda dengan pengetahuan dan wawasan baru serta pengalaman terkait perawatan mata dari orang lain,” ujar Budi.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/2509/coba-cara-ini-untuk-menghentikan-kebiasaan-ngorok-saat-tidur

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/2508/ini-manfaat-buah-jeruk-bagi-penderita-diabetes

APAO memiliki peran penting dalam memajukan bidang oftalmologi atau kesehatan mata di wilayah Asia-Pasifik.

Organisasi ini mengumpulkan para profesional mata dari berbagai negara di Asia-Pasifik untuk mempromosikan pendidikan, pelatihan, dan kolaborasi di bidang oftalmologi.

Laporan WHO pada Hari Penglihatan Sedunia 2019 menyebutkan sekitar 2,2 miliar orang di dunia mengalami gangguan penglihatan atau kebutaan.

Sebesar 50% dari angka tersebut mengalami kebutaan total.

Sementara itu, Indonesia menempati peringkat ketiga di dunia untuk jumlah penderita gangguan penglihatan terbanyak, setelah India dan Tiongkok

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan