Patrick Kluivert Resmi Panggil 27 Pemain Timnas Indonesia, Ole Romeny Masuk Asnawi Mangkualam Out

--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Patrick Kluivert secara resmi memanggil 27 pemain Timnas Indonesia, berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ada nama Ole Romeny yang baru saja dinaturalisasi, dan Ernando Ari kembali masuk dalam skuad Timnas Indonesia, dipersiapakan dua laga menghadapi Australia dan bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia saat ini di Kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan skuad termahal ketiga setelah Jepang dan Korea Selatan.
Dilansir dari disway.id, Patrick Kluivert memanggil 27 pemain Timnas Indonesia, termasuk 15 pemain naturalisasi.
Nama-nama pemain naturalisasi yang familiar seperti Maarten Paes, Jay Izdes, Sandy Walsh, Thom Haye terus bermunculan.
Secara khusus, Kevin Diks, meskipun cedera dalam pertandingan FC Copenhagen melawan Chelsea, tetap dipanggil Patrick Kluivert.
Selain itu, striker Ole Romeny (Oxford United, Inggris) adalah rookie naturalisasi terbaru.
Sementara pemain lokal yang berkarier diluar negeri dan dalam negeri seperti Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, Egy Maulana masih dipercaya.
Tercatat, striker Septian Bagaskara (Dewa United) baru pertama kali dipanggil ke timnas.
Sementara itu, Asnawi Mangkualam, mantan kapten Timnas Indonesia tiba-tiba absen, sehingga menimbulkan kontroversi.
PSSI memastikan jumlah pemain naturalisasi tersebut masih bisa bertambah karena Emil Audero Mulyadi, Dean James, dan Joey Pelupessy masih menunggu proses naturalisasi rampung.
Dengan skuad tersebut, Timnas Indonesia saat ini menjadi tim dengan nilai skuad tertinggi ketiga di Asia, hanya di belakang Jepang dan Korea Selatan.
Sementara itu Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyambut positif daftar sementara pemanggilan pemain Timnas Indonesia yang akan dibawa Patrick Kluivert di laga lanjutan penyisihan Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Erick optimistis, pilihan para pemain yang sudah ditetapkan pelatih asal Belanda itu sesuai dengan skema taktik dan strategi yang siap diterapkan dalam laga melawan Australia pada tanggal 20 Maret di Sydney, Australia dan tanggal 25 Maret di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta menghadapi Bahrain.