Krisis Lahan Parkir, Pelajar SMAN 1 Benteng Pilih Parkirkan Kendaraan di Perkarangan Rumah Warga

--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Area parkir di SMAN 1 Bengkulu Tengah (Benteng) sudah tidak mampu lagi menampung jumlah kendaraan pelajar. Jika dipaksakan, kendaraan akan menumpuk di seputar area parkir hingga lapangan sekolah, bahkan meluas hingga lahan warga sekitar. Kondisi ini membuat sejumlah pelajar memilih untuk memarkirkan kendaraannya di lahan milik warga tak jauh dari lokasi sekolah.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, M. Yakin, S.Pd menjelaskan bahwa pihak sekolah telah memberikan imbauan kepada para pelajar agar tidak memarkirkan kendaraan mereka di dalam area sekolah. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengurangi dampak negatif, termasuk potensi bencana di masa depan.
BACA JUGA : BACA JUGA:Kedisiplinan Pegawai Dikbud Jadi Sorotan, Kadis Pastikan Sanksi Bagi Pelanggar
"Pihak sekolah sudah mengimbau agar pelajar yang membawa kendaraan bermotor tidak lagi memarkirkan kendaraan di area sekolah. Kebijakan ini bukan berarti melarang pelajar membawa motor ke sekolah, tetapi karena kapasitas area parkir yang terbatas. Selain itu, ini juga sebagai upaya untuk mengantisipasi kemungkinan bencana, seperti gempa bumi, yang bisa mempengaruhi mobilitas di area tersebut," jelas Yakin.
Disisi lain, Yakin juga mengimbau kepada para pelajar untuk memanfaatkan waktu libur dengan kegiatan yang bermanfaat. Khususnya bagi kelas XII, Yakin mengingatkan agar mereka mempersiapkan diri menghadapi ujian sekolah yang sudah semakin dekat.
BACA JUGA : BACA JUGA:Kepala Sekolah di Bengkulu Tengah Turut Diperiksa KPK
"Saat masuk nanti, kelas XII akan langsung menghadapi ujian sekolah. Maka, selama liburan ini, saya harap mereka bisa memanfaatkan waktu untuk belajar dan melakukan kegiatan positif lainnya," tutup Yakin.(iza)