RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Semidang Lagan resmi dilantik untuk periode 2024-2029 pada Rabu, 23 Oktober 2024, di Aula Kantor Desa Gajah Mati. Pelantikan ini dihadiri oleh perwakilan dari setiap desa dan diharapkan dapat membawa ide-ide serta program yang bermanfaat bagi pertanian di masyarakat pedesaan.
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua KTNA Kabupaten Bengkulu Tengah, Sultan Mukhlis, S.H., Plt Kepala Dinas Pertanian, Helmi Yuliandri, S.P., M.T., Camat Semidang Lagan, Depi Junaidi, S.IP., M.H., serta para kepala desa dan pengurus KTNA dari seluruh desa di Kecamatan Semidang Lagan.
Plt Kepala Dinas Pertanian, Helmi Yuliandri, S.P., M.T., menjelaskan bahwa KTNA berfungsi sebagai wadah untuk mendorong pengembangan kegiatan pertanian yang masih terhambat. Dia berharap kerjasama dengan pihak-pihak terkait dapat memperkuat kelompok KTNA dan menggali potensi terbaik di Kecamatan Semidang Lagan.
"Kami berharap pengukuhan KTNA ini dapat mendorong pertumbuhan yang lebih baik bagi kegiatan yang belum berkembang. Kita akan bersinergi untuk menggali potensi yang ada di kecamatan ini secara optimal," ungkap Helmi.
Sementara itu Camat Semidang Lagan, Depi Junaidi menambahkan bahwa pengukuhan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas petani dalam mengelola potensi di daerah. Dia menekankan pentingnya pengelolaan yang baik untuk semua sumber daya yang ada.
"Sebenarnya, seluruh potensi di kecamatan ini sangat besar, namun pengelolaannya belum maksimal. Dengan adanya KTNA, kita bisa mengelola potensi yang ada, baik di bidang pertanian, sungai, maupun kehutanan," jelas Depi.
BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/8048/tahun-depan-20-puskesmas-ditargetkan-jadi-blud
Sementara itu, Ketua KTNA Kabupaten Bengkulu Tengah, Mukhlis, menyampaikan bahwa target program untuk tahun 2025 adalah memberikan konsolidasi dan konsultasi yang efektif. Dia juga merencanakan rembuk utama untuk Prapernas di Gorontalo, dengan harapan agar seluruh KTNA dapat memunculkan program-program unggulan di Benteng.
"Kita akan mempersiapkan andalan-andalan di Benteng untuk Prapernas di Gorontalo. Selain itu, kami juga akan memberikan pembinaan kepada kelompok tani agar mereka tidak merasa kurang semangat karena anggaran yang tidak tercover. Tujuan jangka panjangnya adalah agar petani merasa bangga dengan profesinya," tutup Mukhlis.(one/prw)