Apa Itu Kurang Darah?
Kurang darah, atau anemia, adalah kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin yang sehat untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Anemia bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kekurangan zat besi, vitamin B12, folat, atau kondisi medis lainnya seperti penyakit kronis.
Gejala Kurang Darah:
- Kelelahan yang berlebihan.
- Kulit pucat atau kekuningan.
- Sesak napas.
- Detak jantung tidak teratur atau cepat.
- Sakit kepala dan pusing.
Anemia sering kali memerlukan perawatan yang melibatkan perubahan pola makan, suplementasi vitamin dan mineral, atau pengobatan untuk kondisi medis yang mendasari.
BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/4660/simak-berikut-4-bahan-alami-untuk-atasi-kutu-air
Perbedaan Utama Antara Darah Rendah dan Kurang Darah
Meskipun gejala dari kedua kondisi ini bisa serupa, terutama rasa pusing dan lemas, darah rendah dan kurang darah berbeda dalam penyebab dan pengobatannya:
- Penyebab: Darah rendah disebabkan oleh rendahnya tekanan darah, sementara kurang darah disebabkan oleh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin.
- Pengobatan: Pengelolaan darah rendah fokus pada meningkatkan tekanan darah, sementara pengobatan anemia berfokus pada meningkatkan jumlah sel darah merah dan hemoglobin.
- Dampak pada Tubuh: Darah rendah terutama mempengaruhi sirkulasi darah, sedangkan kurang darah mempengaruhi kemampuan darah untuk mengangkut oksigen.