3. Alergi
Beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap protein yang terdapat dalam duren.
Mereka dapat mengembangkan reaksi alergi seperti ruam kulit, gatal-gatal, bengkak, atau bahkan sesak napas.
Jadi, jika kamu memiliki alergi terhadap durian, mengkonsumsinya dalam jumlah berlebihan dapat meningkatkan risiko reaksi alergi yang lebih serius.
4. Kandungan lemak jenuh
Durian mengandung lemak jenuh, meskipun dalam jumlah kecil.
Lemak jenuh dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, kolesterol tinggi, dan peradangan.
Jika kamu sudah memiliki faktor risiko terkait penyakit jantung, maka mengonsumsi durian berlebihan dapat meningkatkan risiko tersebut.
5. Bersifat panas
Durian bersifat panas dalam sifatnya menurut pandangan tradisional atau alternatif.
Di beberapa budaya, konsumsi durian dalam jumlah berlebihan dapat dianggap menyebabkan gangguan kesehatan, seperti demam, berkeringat berlebihan, atau masalah pada sistem pencernaan.
6. Masalah pencernaan
Durian mengandung senyawa seperti sulfur yang dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti gas, kembung, dan gangguan pencernaan lainnya.
Jika kamu memiliki sensibilitas terhadap makanan tertentu atau memiliki masalah pencernaan yang sudah ada sebelumnya, mengonsumsi durian berlebihan dapat memperburuk gejalanya.
7. Gula darah tinggi
Durian memiliki kandungan gula yang cukup tinggi.