Menteri Nadiem Dicecar Komisi X DPR Gegara Pernyataan Anak Buah

Kamis 23 May 2024 - 21:39 WIB
Editor : Leonardo Ferdian

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Gerindra Nuroji mengkritik pernyataan Pelaksana Tugas Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Plt Sesditjen Dikti) Kemendikbudristek Tjitjik Tjahjandarie.

Tjitjik sebelumnya menyebut bahwa pendidikan tinggi sifatnya tersier dan tidak wajib.

Nuroji menyayangkan dan meminta penjelasan Mendikbud-Ristek Nadiem Makarim mengapa Tjitjik tidak hadir dalam rapat Komisi X, hari ini, Selasa (21/5).

"Ini saya rasa perlu dikoreksi. Saya melihat, ini yang menyatakan tidak hadir ini, kenapa ini?" tanya Nuroji dalam rapat.

Politikus Partai Gerindra itu sangat tidak setuju dengan pernyataan Tjitjik yang menganggap pendidikan tinggi bersifat tersier.

Dia menjelaskan pernyataan itu disampaikan oleh pejabat dari Kemendikbudristek dan menanyakan mengapa hal itu sampai bisa disampaikan kepada masyarakat.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/4233/banyak-guru-terjerat-pinjol-kemendikbudristek-optimalkan-formasi-pppk-2024

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/4472/banyak-guru-tidak-tenang-setelah-diangkat-pppk-ada-masalah-apa

"Ini saya rasa sangat kurang mendidik bagi masyarakat, seolah-olah kuliah itu tidak penting, bagaimana bisa ini disampaikan kepada masyarakat? Sampai dipublikasikan," ujar Nuroji.

Lebih jauh, dia mengingatkan soal pentingnya negara mengakomodasi pendidikan bagi seluruh warga negaranya tanpa terkecuali.

Apalagi, jelas Nuroji, sudah ada anggaran sebesar 20 persen dikhususkan untuk membiayai pendidikan.

"Nah, ini sebetulnya kita harus perjuangkan supaya SDM kita, masyarakat kita lebih banyak lagi yang bisa dibiayai oleh negara untuk perguruan tingginya," tegas Nuroji.(mcr8/jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait