LIPUTAN 11 RBt – Pemerintah desa di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) saat ini sudah sedikit bernapas lega. Pasalnya, ajuan dari pemerintah desa terkait dengan surat kuasa untuk pemindahan buku rekening dalam penyaluran dana desa (DD) telah ditandatangani oleh Pj Bupati Benteng, Dr. Heriyandi Roni, M.Si.
BACA JUGA: Prosesi Hari Raya Galungan Umat Hindu Dijaga Ketat Kepolisian
BACA JUGA:Hati-hati Ada Buaya! Spanduk Larangan Mandi Dipasang di Areal Sungai Lemau Pondok Kelapa
Disampaikan Bidang Perbendaharaan Badan Keuangan Daerah (BKD) Benteng, Adeansyah, untuk syarat penyaluran DD harus memiliki surat kuasa. Untuk surat kuasa pemindahan buku rekening DD tahun 2024 telah ditandatangani oleh Pj Bupati serta daftar rekening desa sudah ditandatangani oleh BUD. Adapun diketahui jika penyaluran DD yang sebelumnya di Bank Bengkulu akan dialihkan ke BRI.
‘’Surat kuasa pemindahan buku rekening sudah ditandatangani oleh Pj Bupati, begitupula dengan daftar rekening desa juga sudah ditandatangani BUD. Meski demikian, untuk sementara waktu saat ini penggunaan rekening masih sesuai lampiran daftar rekening kas desa yang sudah ditandatangani oleh BUD, yaitu Bank Bengkulu,’’ pungkas Adeansyah.
Seperti diwartakan sebelumnya, sebanyak 41 desa di Benteng telah mengajukan surat permohonan pengalihan pencairan DD yang semula dari Bank Bengkulu ke BRI. Surat bernomor 140/89/05 2023/1/2024 tersebut sudah dibuat untuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang tertuju kepada Pj Bupati Bengkulu Tengah, Dr. Heriyandi Roni, M.Si.
BACA JUGA: Kawasan Hutan Lindung Rentan Praktik Ilegal, KPHL Bukit Daun Bengkulu Ungkap Soal Anggaran
BACA JUGA: Tok! Pemdes Punjung Tetapkan 47 KPM Penerima BLT Dana Desa
Menyikapi hal ini, Kades Kertapati Mudik, Baihaqi meminta agar Pemkab Benteng untuk bisa segera mengabulkan permohonan surat yang sudah terlampir. "Kami memohon secepatnya direkomendasikan oleh pak Pj Bupati. Mengingat hingga saat ini program kegiatan yang sudah disusun belum bisa dilaksanakan," ujar Baihaqi.
Terpisah, Kades Tanjung Terdana, Sabri mengatakan peihaknya juga turut mengirim rekomendasi peralihan bank. "Semula memang meggunakan Bank Bengkulu sebagai Bank penyalur. Kami juga sudah mengirim surat rekomendasi peralihan," pungkas Sabri.(one/cw2)