KESEHATAN RBt - Berapa kali pergi ke gym dalam seminggu? Ternyata, rajin olahraga di gym bisa meningkatkan kesehatan mental, lho! Cobalah membuktikannya sendiri. Dalam survei disebutkan, tiga perempat orang yang berolahraga di gym mengalami peningkatan kesehatan mental yang signifikan.
Dilansir dari disway.id, sebuah survei menemukan bahwa sekitar setengah orang bergabung dengan pusat kebugaran dalam upaya untuk mengatasi atau mencegah suatu penyakit.
Ditugaskan oleh ukacitve, jajak pendapat tersebut mengungkapkan bahwa 55% orang pergi ke gym semata-mata untuk menjaga kondisi kesehatan.
Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa 78% pengguna gym mengalami peningkatan kesejahteraan emosional dan 66% tidur lebih nyenyak setelah berolahraga lebih teratur.
Huw Edwards, Chief Executive dari ukactive, mengatakan jelas bahwa semakin banyak orang yang melihat nilai sebenarnya dari menjadi aktif dan perannya dalam menjalani kehidupan yang memuaskan.
BACA JUGA:30 Usulan Pembangunan Dilayangkan Pada Musrenbangcam Talang Empat, Ini Bocorannya
BACA JUGA:3 Kartu Merah Mewarnai PSMS Medan Vs Semen Padang, Cek Klasemen 12 Besar Liga 2
“Sangat melegakan melihat masyarakat mendapatkan manfaat penting dari aktivitas fisik dan semakin banyak orang yang kini melihat fasilitas kebugaran dan rekreasi sebagai tempat di masyarakat yang benar-benar dapat membantu mereka menjaga kesehatan mental,” katanya dikutip dari diabetes.co.uk.
Matthew Fagg, Direktur Pencegahan dan Kondisi Jangka Panjang di NHS Inggris, mengatakan menjadi lebih aktif dan mencapai berat badan yang sehat diketahui memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan komunitas mereka.
Aktivitas fisik sering kali direkomendasikan kepada penderita diabetes, orang yang mencoba berhenti merokok, dan mereka yang ingin menurunkan berat badan.
Edwards percaya bahwa keanggotaan gym atau peralatan kebugaran di rumah harus ditawarkan kepada staf oleh perusahaan tempat mereka bekerja.
Aktivitas fisik telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan mental kita.
Dan orang yang hidup dengan kondisi kesehatan fisik jangka panjang dua kali lebih mungkin mengalami kesulitan kesehatan mental.
BACA JUGA:4 Kota Luar Jawa yang Layak Dijadikan Destinasi Liburan
BACA JUGA:Pengkhianat Drone