Ini Alasan Satoru Mochizuki Tak Mainkan Noa Leatomu di Piala AFF Putri 2024
--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki ungkap alasan Noa Leatomu tak pernah dimainkan sepanjang gelaran Pialan AFF Putri 2024 di Laos.
Dilansir dari disway.id, pria yang kerap disapa Mochi itu mengatakan bahwa dirinya menurunkan pemain yang memang sesuai dengan skema pertandingan.
Artinya, wanita blasteran Belanda-Indonesia itu belum masuk ke dalam strategi Mochi. Terlebih, para pemain lainnya memang sangat bersemangat selama latihan.
"Jadi pas waktu latihan itu, pemain semangat sekali untuk latihan ya, kita pikirkan kombinasi semuanya dari pemain," ujarnya kepada awak media di Terminal 3 VVIP Bandara Soekarno Hatta.
Mochi menyampaikan, bukan berarti Noa tidak memiliki kemampuan. Tetapi dirinya lebih mementingkan kombinasi dari semua pemain, agar tim lawan sulit menembus gawang Garuda Pertiwi.
"Bukan Noa enggak ada kemampuan atau bagaimana, tetapi kita lebih mementingkan kombinasi dari semua pemain," jelasnya.
Pelatih asal Jepang itu menyebut bahwa Noa Leatomu tetap akan dibutuhkan Garuda Pertiwi di waktu mendatang. Mungkin saat gelaran ASEAN Womens Championship 2025.
"Mungkin ke depannya untuk Noa sendiri lebih bagus untuk dikombinasikan dengan pemain lain," ungkap Mochi.
Diberitakan sebelumnya, Timnas Putri Indonesia mencatatkan sejarah baru dengan meraih gelar Piala AFF Wanita 2024 usai mengalahkan Kamboja 3-1 pada babak final.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Nasional New Laos, Vientiane, pada Kamis, 5 Desember 2024, menjadi hal yang bersejarah dan momen tak terlupakan bagi skuad Garuda Pertiwi.
Dengan torehan tersebut, menurut coach Satoru Mochizuki kemenangan Garuda Pertiwi masih berada di level Asia Tenggara. Dan masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki.
"Sekarang kan kita baru menang di level Asia Tenggara, masih banyak kekurangannya, jadi target kita itu adalah sepak bola dunia," ujarnya di Terminal 3 VVIP Bandara Soekarno-Hatta, pada Jumat malam, 6 Desember 2024.
- Tag
- Share
-
-
