Timnas Indonesia Wanita Tak Berdaya, Dihajar Belanda 15 Gol Tanpa Balas

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Timnas Indonesia wanita harus menelan pil pahit setelah dihajar Timnas Belanda wanita dengan skor 15-0 di pertandingan persahabatan pada Sabtu, 26 Oktober 2024 dini hari WIB.

Dilansir dari disway.id, gelandang Manchester City wanita, Jill Roord, terus menunjukkan penampilan yang mengesankan setelah pulih dari cedera ligamen anterior cruciatum saat ia mencetak dua gol dalam kemenangan telak Belanda atas Indonesia dalam pertandingan persahabatan.

Kemenangan ini merupakan rekor bagi Belanda, yang sebelumnya memenangkan pertandingan 12-0 dalam tiga kesempatan sebelumnya melawan tim Indonesia yang berada di peringkat 93 peringkat di bawah mereka dalam peringkat FIFA.

Roord kembali bermain untuk City dalam pertandingan Women's Super League melawan Brighton dengan skor 1-0 pada bulan September, hanya delapan bulan setelah mengalami cedera ACL.

Ia mencetak gol pertamanya musim ini dalam kemenangan 2-1 WSL atas Aston Villa dan terus menampilkan performa yang luar biasa untuk Belanda saat ia bermain selama 61 menit saat kembali ke tim nasional.

Renate Jansen dari PSV datang dari bangku cadangan untuk mencetak hat-trick yang luar biasa dalam waktu 15 menit.

Sementara rekan setimnya Nina Nijstad juga mampu memanfaatkan peluang dengan mencetak gol dalam dua kesempatan di babak kedua.

Pemain depan Ajax, Lotte Keukelaar, juga menambahkan dua gol pada setiap babak, sementara Romee Leuchter juga mencetak dua gol.

Sherida Spitse mencetak gol dari titik penalti dan pemain Everton, Katja Snoejis, juga turut mencatatkan namanya di papan skor.

Penampilan gemilang dari para pemain Belanda tersebut menjadikan pertandingan ini sebagai pembuktian ketangguhan mereka di lapangan.

Belanda mampu memberikan performa yang luar biasa dan menunjukkan kelas mereka sebagai salah satu tim terbaik di dunia dalam sepakbola wanita.

Diharapkan pemain Timnas Indonesia Wanita dapat mengevaluasi performa yang di atas lapangan dan terus berupaya keras untuk meraih prestasi tinggi.

Selain itu Erick Thohir dan PSSI mampu memberikan dukungan bagi pengembangan sepakbola wanita secara keseluruhan. (**)