SMPN 10 Bengkulu Tengah Kekurangan Perangkat Komputer, Ini Dampaknya

--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO – Di era kemajuan teknologi yang berkembang saat ini, perangkat komputer menjadi alat sarana yang penting untuk sebuah sekolah. Selain untuk pembelajaran mata pelajaran TIK, pelajar juga membutuhkan komputer pada saat menghadapi ujian akhir. Namun sayangnya hal ini belum berlaku di SMPN 10 Bengkulu Tengah (Benteng). 

Disampaikan Kepala SMPN 10 Benteng, Erriyanto, S.Pd mengatakan jika saat ini sekolahnya tak memiliki lagi komputer yang memadai. Komputer yang ada selama ini sebanyak 20 unit telah rusak dan tak bisa diperbaiki. 

‘’Kami dari SMPN 10 Benteng meminta bantuan komputer untuk menunjang ANBK. Sehingga, pelajar bisa mengikuti ujian dengan baik. Kalau sebelumnya memang kita sudah ada komputer, tapi sudah rusak juga. Sampai saat ini belum pernah mendapatkan bantuan lagi,’’ ujar Erriyanto.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6177/plafon-bangunan-smpn-4-bengkulu-tengah-mulai-bocor-kegiatan-belajar-mengajar-terganggu

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/6178/sdn-72-bengkulu-tengah-tak-miliki-ruang-perpustakaan-kepsek-harapkan-pembangunan

Erriyanto mengatakan jika komputer dianggap penting sebagai sarana belajar mengajar maupun untuk ujian akhir sekolah. Komputer telah merevolusi sektor pendidikan dan membuat proses pengajaran menjadi lebih lancar dan cepat. Melalui komputer, pendidik dapat merujuk ke berbagai sumber yang tersedia di internet dan menemukan cara berbeda untuk mengajarkan topik atau ide tertentu kepada siswa. 

‘’Penggunaan komputer pada sekolah-sekolah merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, karena dengan alat tersebut sebuah sekolah dapat meningkatkan akses, mempercepat proses dan memperbaiki administrasi birokrasi yang konvensional. Kami meminta bantuan dari Dinas Pendidikan agar bisa mengakomodir hal ini,’’ pungkas Erri.(cw1)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan