Ribuan Wisatawan Padati Wisata di Bengkulu Tengah, Kemacetan Sempat Mengular
--
TABA PENANJUNG RBt – Momentum libur natal dan tahun baru (Nataru) benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berlibur. Salah satu destinasi wisata yang dituju ialah sejumlah wisata yang berada di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Dari pantauan RBt, pada Senin 1 Januari 2024 kemarin jumlah wisatawan mencapai ribuan orang yang berkunjung ke wisata di Benteng yakni Wisata Sungai Suci dan Wisata Wahana Surya Desa Pasar Pedati, Wisata Buana Alit di Desa Abu Sakim serta Wisata Kampoeng Durian di Desa Datar Lebar.
Wisatawan yang datang tidak hanya berasal dari Kabupaten Bengkulu Tengah, tapi ada dari kabupaten/kota lainnya di Provinsi Bengkulu, Palembang, Jambi, Padang. Kemacetan arus lalu lintas sempat mengular juga terlihat di kawasan jalan menuju Wisata Kampoeng Durian.
Kades Datar Lebar, Budi Mansyah mengatakan kemacetan terjadi sejak siang hari mengular dari simpang jalan raya hingga menuju lokasi Wisata Kampoeng Durian. Hal ini menyebabkan kendaraan memakan waktu untuk keluar masuk lokasi wisata.
‘’Macetnya panjang dari simpang jalan lintas hingga menuju ke desa. Karena jalan ini sempit jadi harus menggunakan 1 jalur agar bisa berjalan merayap. Kebanyakan pengendara menggunakan mobil ditambah ada mobil dari arah berlawanan yang hendak pulang membuat kemacetan tersebut semakin bertambah. Ini karena memang sedang liburan, jadi banyak wisatawan yang datang,’’ kata Budi.
Budi menuturkan, dengan kondisi ini Polsek Taba Penanjung bersama dengan masyarakat ikut membantu dalam pengamanan arus lalu lintas.
‘’Polisi dan masyarakat juga ikut membantu. Pengendara sudah diminta berhati-hati karena kondisi jalan tanjakan dan tebingan,’’ jelas Budi.
Sementara di Wisata Buana Alit, jumlah pengunjung sudah mencapai 600 orang dalam satu hari kemarin.
Owner Buana Alit, Wiwik mengungkapkan, jika jumlah pengunjung dalam dua hari terakhir mengalami peningkatan cukup signifikan.
‘’Dalam dua hari ini, jumlah pengunjung naik pesat dari sebelumnya. Diperkirakan akan terus ramai seperti ini dalam beberapa hari kedepan mengingat sekolah masih libur,’’ kata Wiwik.
Wiwik menjelaskan, selain waterpark yang menjadi wahana utama, pihaknya juga menyediakan ruang serba guna, kebun melon, gazebo.
‘’Kami juga telah menambah gazebo untuk dua kolam. Selain itu pengunjung juga bisa bersantai dan bernyanyi,’’ ungkap Wiwik.
Sementara, tak jauh dari Buana Alit, terdapat Wisata Danau Gedang yang berlokasi di Desa Padang Betuah. Panorama keindahan pantai dan beberapa spot foto yang disediakan turut menjadi daya tarik bagi para wisatawan. ‘’Iya para pengunjung sudah mulai ramai datang kemari untuk mengisi waktu liburan,’’ pungkas Kades Padang Betuah, Purnawarman.
Terpisah, Korwil Wahana Surya, Harfiansyah mengatakan, momen puncak membludaknya pengunjung terjadi Senin, 1 Januari 2024 yakni mencapai 2 ribuan pengunjung. Pengunjung Wahana Surya didominasi oleh wisatawan dari dalam Provinsi Bengkulu, baik itu dari Kota Bengkulu, Bengkulu Utara, Bengkulu Selatan.
‘’Kalau dari pantauan kami, pengunjung kita masih didominasi oleh warga dari Provinsi Bengkulu. Namun untuk warga dari luar Provinsi Bengkulu ada juga, seperti dari Jambi, Palembang dan Padang,’’ pungkas Harfiansyah.(one/cw2)