Liverpool Lagi Terpuruk Arsenal Punya Peluang, David Lynch: The Reds Juara Liga Primier 2024/2025

--
RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Liverpool mulai terpuruk dan kehilangan posisi dalam perebutan gelar Liga Premier 2024/2025, Arsenal punya peluang untuk juara Liga Inggris.
Dilansir dari disway.id, hasil imbang 2-2 Liverpool baru-baru ini dengan Everton tidak hanya menyebabkan The Reds kehilangan 3 poin penting tetapi juga memicu harapan baru bagi Arsenal perebutan gelar Liga Premier.
Selisih antara Liverpool dan Arsenal kini hanya tujuh poin, dan dengan jadwal yang padat, tim pelatih Arne Slot bisa saja terus tersandung.
Liverpool akan menghadapi lawan tangguh seperti Wolves, Aston Villa, Manchester City dan Newcastle United hanya dalam waktu 15 hari.
Jika Liverpool tidak dapat mempertahankan kinerja yang stabil, The Reds bisa kehilangan sepenuhnya keunggulannya di peringkat Liga Premier.
Hampir 100 menit di Goodison Park dapat menjadi pertanda serangkaian pertandingan yang sulit, yang memberikan tantangan signifikan terhadap ambisi Liverpool menjadi juara Liga Primier.
Sementara itu, Arsenal diuntungkan oleh jadwal yang lebih menguntungkan dengan pertandingan melawan Leicester City, West Ham, Nottingham Forest dan Manchester United.
Secara khusus, kembalinya Gabriel Martinelli dan Bukayo Saka dalam waktu dekat akan menjadi dorongan penting, membantu serangan Arsenal mendapatkan kembali kepercayaan diri.
Cedera jangka panjang Kai Havertz membuat banyak orang khawatir tentang kekuatan serangan Arsenal, tetapi The Gunners masih punya rencana alternatif.
Pada empat putaran berikutnya, pelatih Mikel Arteta dapat menaruh kepercayaannya pada Raheem Sterling, Leandro Trossard, dan Ethan Nwaneri.
Meski bukan trio yang dikenal, nama-nama ini masih memiliki potensi untuk membuat perbedaan.
Leandro Trossard telah menunjukkan keberaniannya di saat-saat krusial, sementara Ethan Nwaneri memiliki potensi yang luar biasa.
Arsenal masih memiliki kekuatan yang cukup untuk mendobrak pertahanan lawan.
Faktor penentu lainnya adalah pertemuan langsung antara Liverpool dan Arsenal di Anfield.