Masuk Saban Hari tapi Tak Digaji, Tenaga Honorer Protes: Kami Butuh Makan!

Ilustrasi--

RAKYATBENTENG.BACAKORAN.CO - Nasib para tenaga honorer atau PTT di salah satu OPD lingkungan Pemkab Bengkulu Tengah yang beralamat di Kecamatan Talang Empat tak menentu. Di satu sisi mereka masih bekerja layaknya pegawai, menyesuaikan jam kerja dan jobdesk masing-masing, namun di sisi lain mereka tidak menerima penghasilan terhitung Januari lalu.

Fakta ini terungkap dari keterangan salah seorang honorer yang enggan disebutkan identitasnya. Dimana katanya penghasilan yang ia terima selama mengabdi di OPD tersebut perbulannya Rp1 juta. Namun sejak Januari lalu sekarang sudah pertengahan Februari dirinya tidak lagi menerima gaji. Senasib saja dengan rekan-rekannya sesama honorer.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/11126/kpp-pratama-bengkulu-satu-ingatkan-wajib-pajak-waspadai-penipuan-via-whatsapp

"Di tempat kami ada 13 tenaga honorer yang nasibnya sama seperti saya, tidak menerima gaji dari bulan Januari.  Walaupun gaji kami Rp 1 juta namun kami butuh uang tersebut untuk makan dan keperluan lain. Dan itu adalah hak kami," ungkapnya.

Disinggung apakah ia tidak mengikuti seleksi penerimaan PPPK, jawabnya ikut di tahap 2.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.bacakoran.co/read/11125/dak-dan-dau-dinas-pupr-dipangkas-habis-program-bupati-wakil-bupati-terpilih-terancam-tertunda

“Jadi sekarang ini kami kerja terus tapi tidak digaji. Kalau mau nunggu PPPK masih lama, masih harus tes lagi belum proses lain-lainnya. Sebenarnya bukan OPD kami saja banyak honorer di OPD lainnya yang senasib dengan kami ini. Kami sudah mempertanyakan gaji namun alasannya anggaran tidak ada dan kami tetap kerja,” sesalnya. (imo)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan